Jorge Martin Pelajari Ducati dari Jorge Lorenzo dan Johann Zarco
Anindhya Danartikanya | 19 Januari 2021 19:14
Bola.net - Rider anyar Pramac Racing, Jorge Martin, mempelajari motor Desmosedici dari Jorge Lorenzo dan juga sang tandem, Johann Zarco, menjelang debutnya MotoGP 2021. Kepada GPOne, Selasa (19/1/2021), Martin mengaku yakin proses belajar dan adaptasinya takkan mudah. Atas alasan ini ia ingin menggali pelajaran sebanyak mungkin.
Juara dunia Moto3 2018 ini mengaku dirinya belum bisa bicara banyak soal potensi Desmosedici GP20, mengingat ia belum sekalipun menjalani uji coba dengan motor itu. Sejauh ini, ia baru berlatih dengan motor superbike Ducati Panigale V4S di Cartagena. Ia merasa nyaman, namun yakin Desmosedici GP20 akan punya cerita berbeda.
"Saya harus menjajal Desmosedici dulu untuk tahu potensinya. Saya bahkan belum pernah menaikinya saat mesinnya mati. Saya akan coba di Qatar nanti. Davide Tardozzi (Manajer Ducati Team) minta saya untuk tak berekspektasi apa pun, ia sarankan saya untuk tiba di uji coba dengan pikiran terbuka," ungkapnya.
Motor Tersulit Tapi Juga Paling Berpotensi
"Saat saya naik Panigale V4S, saya pikir bakal sulit, namun saya malah bersenang-senang. Tapi jika saya merasa mengendarai Desmosedici bakal sama baiknya dengan Panigale, mungkin saya salah, karena saya yakin takkan begitu. Jadi saya lebih memilih untuk tak berasumsi dan akan tetap berpikiran terbuka," lanjut Martin.
Debutan lainnya, yakni Enea Bastianini dan Luca Marini, mengaku selama ini sudah berusaha curi-curi informasi soal Desmosedici dari rider anyar Ducati Team, Francesco 'Pecco' Bagnaia. Lalu, siapa yang jadi junjungan Martin? Rider berusia 22 tahun ini mengaku dapat info dari Jorge Lorenzo, yang membela Ducati pada 2017 dan 2018 lalu.
"Saya sempat bicara dengan Jorge saat ia masih jadi rider Ducati. Menurutnya Desmosedici motor tersulit, tapi juga berpotensi paling besar. Jelas tahun pertama bakal sulit, namun dengan kerja keras, saya pasti bisa tampil baik. Saya adalah 'Jorge' kedua yang membela Ducati. Saya rasa jika bertahan di Ducati, Jorge bisa jadi juara dunia. Ia rider yang sangat kuat, sulit menyamai levelnya," ujarnya.
Johann Zarco Sudah Kuat di Esponsorama
Martin menyatakan, bertandem dengan Zarco juga bakal menguntungkan. Pasalnya, juara dunia Moto2 2015 dan 2016 itu sudah sempat semusim membela Ducati lewat Esponsorama Racing, dan Martin pun bisa belajar darinya. "Bakal berat melawan Johann. Hubungan kami baik, dan pertemuan pertama kami juga oke," kisahnya.
"Ia meraih gelar Moto2 bersama tim saya. Ia biasa mampir ke garasi kami dan kami ngobrol beberapa kali. Saya rasa ia di level yang sama dengan Jack (Miller) dan Pecco, dan tahun ini ia jadi favorit pemenang. Ia sangat kuat di Avintia, dan ia akan punya motor lebih baik di Pramac. Saya jelas akan banyak belajar darinya," tutup Martin.
Martin, Bastianini, dan Marini akan turun lintasan untuk pertama kalinya sebagai rider MotoGP dalam uji coba shakedown di Losail, Qatar, pada 5 Maret mendatang, yang dilanjutkan dengan uji coba pramusim di trek yang sama pada 6-7 dan 10-12 Maret nanti.
Sumber: GPOne
Video: Miguel Oliveira Menangi MotoGP Portugal 2020
Baca Juga:
- Marc Marquez, Salah Satu Alasan Pol Espargaro Ngotot ke Repsol Honda
- Ducati Bagai Ferrari-nya Balap Motor, Jorge Martin Tak Terbebani
- Belum Naik Desmosedici, Jorge Martin Sudah Dibikin Kagum Panigale
- Jorge Martin Sudah Saling Lirik dengan Ducati Sejak di Moto3
- Alex Rins Akui Sudah Fit, Merasa Tak Butuh Operasi Bahu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Luca Marini Dukung Diogo Moreira Bela LCR Honda, Sebut Motor Honda Mudah Dipelajari
Otomotif 4 September 2025, 13:52
LATEST UPDATE
-
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 6 September 2025, 12:11 -
Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU
Liga Inggris 6 September 2025, 12:05 -
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 12:04 -
Harga Emas Antam dan Perhiasan Kompak Naik Hari Ini, Simak Rincian Lengkapnya
News 6 September 2025, 11:41 -
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Efek Tamparan Gattuso, Italia Bangkit dengan Perkasa
Piala Dunia 6 September 2025, 11:10 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Gattuso: Italia Harus Ambil Risiko untuk Bisa Menang
Liga Inggris 6 September 2025, 10:52 -
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24