Lengan Fabio Quartararo Kembali Bermasalah di MotoGP Assen
Anindhya Danartikanya | 29 Juni 2021 09:35
Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku lengan kanannya kembali bermasalah di MotoGP Assen, Belanda, 25-27 Juni, yang uniknya ia menangi. Kepada Motorsport.com, Minggu (27/6/2021), usai balap, rider Prancis ini bahkan mengaku sempat merasa 'takut' pada pertengahan balap.
Seperti yang diketahui, lengan kanan El Diablo dua kali mengalami cedera arm pump dalam tiga tahun terakhir. Ia sudah menjalani operasi pada pertengahan 2019, namun awal tahun ini kambuh lagi dan ia pun harus kembali dioperasi usai balapan di Jerez. Sejak itu, Quartararo tak lagi merasakan masalah sampai tiba di Assen.
Dalam trek yang dikenal kerap menuntut fisik pembalap ini, Quartararo start kedua dan melakukannya dengan baik. Namun, ia harus berjuang keras melawan rider Ducati, Pecco Bagnaia, pada empat lap pertama, sampai akhirnya bisa mengambil alih pimpinan balap pada Lap kelima. Tapi perjuangannya tak berhenti di situ.
Merasa Takut di Pertengahan Balap
Dilihat dari luar, rider 22 tahun ini mampu mencatatkan waktu yang apik dan mempertahankan ritme yang tinggi. Nyatanya, ia justru susah payah karena lengan kanannya kesakitan. Ia pun menang, finis 2,757 detik atas Maverick Vinales. Andai hal ini tak terjadi, Quartararo yakin ia bakal lebih cepat dan marginnya lebih lebar.
"Balapan ini sungguh berat. Benar-benar balapan yang sulit karena saya sangat kesulitan menyalip Pecco dan saya juga mengalami sedikit masalah pada lengan kanan saya sepanjang pekan balap. Dalam balapan ini, jujur saja, harusnya saya bisa 0,3-0,4 detik lebih cepat per lap," ungkap pembalap asal Prancis ini.
"Sayangnya, saya sungguh merasa buruk, dan pada pertengahan balapan saya agak takut. Tapi saya bisa mempertahankan ritme dan saya bisa berbahagia, karena pada Sabtu, saya harus berduel dengan Maverick dan ia menang (meraih pole), dan saya dapat poin maksimal pada Minggu. Jadi, saya senang," lanjutnya.
Belajar dari Keterpurukan Tahun Lalu
Di lain sisi, ini adalah kemenangan keempat Quartararo musim ini, sekaligus podiumnya yang keenam. Hasil yang sangat konsisten ini membuatnya kian mantap di puncak klasemen dengan 156 poin. Momen ini cukup mirip dengan tahun lalu, saat ia memimpin delapan seri perdana. Namun, Quartararo mengaku ada perbedaan besar.
Tahun lalu, Quartararo memang jadi kandidat juara dunia pada paruh pertama musim, namun hasilnya sangat angin-anginan hingga akhirnya terjun bebas ke peringkat delapan. Namun, musim ini, ia jauh lebih konsisten, bisa 'bermain-main' dengan setup motornya, tetap tampil baik di trek mana pun dan dalam kondisi cuaca apa pun.
"Saya banyak belajar! Selalu bagus bisa belajar dari momen saat Anda tak bisa meraih hasil baik. Anda selalu bisa memetik sesuatu. Tahun lalu, hasil saya tak baik, saya tak memanfaatkan kesempatan bertarung sampai akhir musim. Namun, saya dapat pengalaman dan semuanya layak. Saya kini merasa jauh lebih baik," tuturnya via Crash.net.
Sumber: Autosport, Crashnet
Video: Fabio Quartararo Menangi MotoGP Belanda 2021
Baca Juga:
- Tinggalkan Yamaha, Inilah 3 Opsi Masa Depan Maverick Vinales
- Yamaha Tegaskan Maverick Vinales Sendiri yang Minta Pisah di MotoGP 2022
- 4 Kandidat Pengganti Maverick Vinales di Monster Yamaha MotoGP 2022
- Selamat Tinggal: Maverick Vinales dan Yamaha Resmi Pisah di MotoGP 2022
- Aleix Espargaro: Aprilia Layak Dapat Pembalap Sekaliber Maverick Vinales
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Hasil FP1 Moto2 Malaysia 2025: Jake Dixon dan Albert Arenas Memimpin
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:37
-
Hasil FP1 Moto3 Malaysia 2025: Angel Piqueras Tercepat, Ungguli Jacob Roulstone
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:24
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







