Lorenzo Yakin Masanya di Ducati Beda Dibanding Rossi
Anindhya Danartikanya | 28 April 2017 12:05
Bola.net - - Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo mengakui proses adaptasinya dengan Desmosedici memang berjalan lebih sulit daripada ekspektasinya, namun menyatakan kurang tepat bila harus membandingkan masa-masanya dengan periode Valentino Rossi di pabrikan Italia tersebut pada 2011-2012 silam. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya bersama Sport Rider.
Lorenzo dikenal sebagai pembalap yang memiliki mental tangguh dan konsentrasi yang begitu kuat. Meski mengalami momen-momen berat, ia selalu mampu bangkit di kemudian hari. Ia mengaku tak punya seorang psikolog olahraga untuk mengurusnya, hal yang justru biasanya dilakukan rider lain, seperti sang tandem, Andrea Dovizioso.
Saya tak punya psikolog. Saya punya pengalaman yang cukup untuk paham bahwa dalam olahraga ini, kadang ada momen di mana segalanya tak berjalan sesuai rencana berkat berbagai alasan berbeda. Dalam kasus saya, sudah jelas pergantian motor ternyata lebih sulit dari dugaan, ujar lima kali juara dunia ini.
Ducati memang mengalami kemajuan pesat sejak kedatangan eks engineer andalan Aprilia yang kini menjabat sebagai general manager, Gigi Dall'Igna pada akhir 2013. Dengan motor yang kini jauh lebih kompetitif ketimbang era Rossi, Lorenzo pun meyakini bahwa periode dan kesulitan yang mereka hadapi tak bisa dibandingkan.
Membandingkan hasil Vale dengan hasil saya rasanya kurang tepat, karena pada tahun 2010, hanya ada empat motor yang kuat, sementara yang lain tertinggal begitu jauh, dan jika Anda finis tertinggal 45 detik, maka Anda ada di posisi 5 atau 6. Sementara kini, dengan jarak yang sama, Anda akan finis ke-15, ujar Lorenzo.
Lorenzo yakin hasil balapnya yang 'terkesan' jeblok di tiga seri pertama juga dipengaruhi tingginya level persaingan dibanding lima tahun lalu. Sekarang, begitu banyak motor kompetitif, level persaingan begitu berimbang. Memang benar Ducati yang sekarang lebih komplit ketimbang Ducati milik Vale, tapi saya ulangi, saat ini jauh lebih banyak motor yang kompetitif dibanding dulu, pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04