Marc Marquez Sudah Kunci Gelar Dunia, Apa yang Menarik Dipantau di MotoGP Mandalika 2025?

Anindhya Danartikanya | 29 September 2025 14:46
Marc Marquez Sudah Kunci Gelar Dunia, Apa yang Menarik Dipantau di MotoGP Mandalika 2025?
Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) Ducati Corse

Bola.net - Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, sudah sukses mengunci gelar dunia MotoGP 2025 di Motegi, Jepang, pada Minggu (28/9/2025). Lalu, apa saja hal yang menarik dipantau oleh fans MotoGP dalam Grand Prix Indonesia di Sirkuit Mandalika, 3-5 Oktober 2025 nanti?

Grand Prix Indonesia sejatinya sudah pernah digelar pada 1996 dan 1997 di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat. Namun, ajang ini kembali ke Indonesia pada 2022 lewat Sirkuit Mandalika, yang tak pelak lagi merupakan salah satu trek yang dinanti-nanti para pembalap.

Advertisement

Dari kelas MotoGP, dua dari berbagai gelar yang diperebutkan sudah dikunci. Selain gelar dunia pembalap yang dikunci oleh Marquez, ada pula gelar dunia konstruktor yang sudah dikunci Ducati usai Sprint race MotoGP Catalunya pada awal September lalu.

Nah, berikut hal-hal menarik yang bisa dipantau dan disaksikan dalam MotoGP Mandalika 2025. Jangan sampai kelewatan ya, Bolaneters!

1 dari 4 halaman

Kans Marc Marquez Patahkan Kutukan Mandalika

Kans Marc Marquez Patahkan Kutukan Mandalika

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez (c) AP Photo/Hiro Komae

Meski sudah mengunci gelar dunia, Marquez punya ambisi lain jelang kedatangannya ke Indonesia. Ia bertekad untuk meraih podium atau kemenangan perdananya. Sebab, ia selalu mendapatkan kesialan setiap kali datang ke Sirkuit Mandalika.

Pada 2022, Marquez jatuh dalam sesi pemanasan, memicu gegar otak ringan dan kambuhnya cedera diplopia. Alhasil, ia absen dari balapan. Pada 2023, Marquez mengalami kecelakaan dan gagal finis, baik dalam Sprint maupun Grand Prix.

Pada 2024, rider asal Spanyol ini finis ketiga dalam Sprint, tetapi mesin Ducati Desmosedici GP23 miliknya meleduk di pertengahan balapan Grand Prix sehingga ia gagal finis. Akhir pekan nanti, sudah pasti ia ingin mematahkan kutukan ini.

2 dari 4 halaman

Perebutan Peringkat Runner up

Perebutan Peringkat Runner up

Pembalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez (c) AP Photo/Joan Monfort

Selagi Marquez sudah mengunci mahkota juara, perebutan peringkat runner up masih cukup panas. Saat ini, Alex Marquez masih menduduki peringkat kedua klasemen pembalap dengan koleksi 340 poin, unggul 66 poin atas Pecco Bagnaia yang duduk di peringkat ketiga.

Sebagai catatan, Bagnaia menuju Mandalika dengan motivasi tinggi, usai meraih kemenangan ganda di Motegi. Di lain sisi, Alex justru tampil loyo, hanya mampu finis ke-10 di Sprint dan sekadar finis keenam di balapan utama.

3 dari 4 halaman

Kans Ducati Kunci Triple Crown

Kans Ducati Kunci Triple Crown

Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez Pecco Bagnaia (c) Ducati Corse

Ducati sejauh ini sudah mengunci gelar dunia konstruktor dan gelar dunia pembalap. Hanya satu gelar lagi yang harus mereka capai, yakni gelar dunia tim. Jika berhasil meraih ketiga gelar ini, maka Ducati akan meraih gelar Triple Crown yang keempat sejak berpartisipasi di MotoGP 2003.

Saat ini, Ducati Lenovo Team sedang menduduki puncak klasemen tim dengan 815 poin, unggul 328 poin atas BK8 Gresini Racing. Untuk mengunci gelar dunia tim, Marquez dan Bagnaia harus membantu mereka mendapatkan dua poin tambahan atas Gresini sepanjang akhir pekan di Mandalika.

4 dari 4 halaman

Penampilan Para Wakil Indonesia

Penampilan Para Wakil Indonesia

Pembalap Idemitsu Honda Team Asia, Mario Aji (c) Honda Team Asia

Selain aksi para pembalap di kelas MotoGP, fans balap Tanah Air juga punya kesempatan langsung untuk mendukung para pembalap Indonesia yang berlaga di Mandalika akhir pekan ini.

Indonesia menurunkan wakilnya di kelas Moto2 lewat Mario Aji, yang membela Idemitsu Honda Team Asia. Selain itu, ada Fadillah Arbi Aditama yang sedang membela Honda Team Asia di Moto3 sebagai pengganti sementara Tatchakorn Buasri yang cedera.

Ada pula empat rider Tanah Air yang akan berlaga di Asia Talent Cup, yakni Alvaro Hetta Mahendra, Davino Britani, Badly Ayatullah, dan Nelson Cairoli. Jangan lupa dukung mereka ya, Bolaneters!

LATEST UPDATE