Marquez Puas Akhirnya Menangi 'Wheel-to-Wheel' Kontra Dovizioso
Anindhya Danartikanya | 24 September 2018 10:00
- Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez merasa puas akhirnya memenangkan pertarungan wheel-to-wheel dengan rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso di MotoGP Aragon, Spanyol pada Minggu (23/9). Marquez pun mengaku dirinya telah mengubah strategi demi melakukan hal ini.
Marquez diketahui tiga kali kalah dari Dovizioso dalam pertarungan wheel-to-wheel mereka tahun lalu, begitu pula di Losail, Qatar dan Misano, San Marino tahun ini. Di Aragon, keduanya kembali menjalani aksi saling salip yang sangat sengit, dan Marquez akhirnya merebut kemenangan.
Start dari posisi ketiga, Marquez nyaris memimpin balapan sejak tikungan pertama, namun ia melakukan kesalahan hingga melebar, tersalip Dovizioso dan Iannone. Ia pun harus susah payah sengit melawan Iannone pada lap pertama untuk kembali ke posisi kedua.
Selalu Penuh Hormat

Selama 12 lap, Marquez pun bersabar membuntuti Dovizioso, sebelum akhirnya mulai melancarkan serangan pada Lap 14 dan menyalip rider Italia tersebut di Tikungan 12. Meski begitu, pertarungan makin panas pada Lap 16 sampai Lap 21. Pada Lap 19, Iannone bahkan sempat membuat persaingan semakin seru.
Meski begitu, akhirnya Marquez melenggang bebas memimpin balapan saat tersisa dua lap. "Pertarungan yang hebat. Pergerakan kami mencapai limit, tapi selalu dengan rasa hormat. Jadi ini pertarungan yang menyenangkan dengan Dovi. Kali ini saya tak mau menunggu sampai tikungan terakhir, saya harus menyerang sebelumnya. Itu satu-satunya peluang memenangkan balapan ini," ujarnya dalam sesi jumpa pers.
Ungkap Momen Terbaik
"Di tikungan saya, Tikungan 10 (Marc Marquez Corner), saya melaju dengan sangat baik di belakangnya dan saya mampu menyalipnya di Tikungan 12. Tak mudah, tapi dengan cara yang baik. Ia mulai tahu dan mulai defensif, jadi saya mulai ngotot di bagian trek yang lain, memanfaatkan ban dengan cara lain," ungkapnya.
Marquez pun mengungkapkan bahwa bagian terseru dari pertarungan mereka adalah saat Iannone ikut bertarung dan membuat Marquez menjadi 'Italian Sandwich'. "Mungkin momen terbaik atau terseru adalah di Tikungan 14. Saat kami masuk, kami mengalami kontak dan saya melebar ke area hijau. Saat saya kembali ke trek, Iannone ada di depan. Rasanya seru saat di atas motor!" pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akui Marc Marquez Juara Hebat, Marco Bezzecchi Merasa Harus Lebih Pede Beri Perlawanan
Otomotif 30 November 2025, 19:47
-
Daftar Lengkap Pembalap Moto2 2026, Yuk Support Mario Aji!
Otomotif 30 November 2025, 17:47
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Wolves vs Man United di SCTV - Premier League 2025/2026
Liga Inggris 8 Desember 2025, 23:57
-
Jadwal AC Milan di Serie A Hari Ini, Selasa 9 Desember 2025: Tandang ke Torino
Liga Italia 8 Desember 2025, 22:47
-
Man of the Match Filipina U-22 vs Indonesia U-22: Otu Abang Banatao
Asia 8 Desember 2025, 20:50
-
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Sepak Bola Putra SEA Games 2025
Tim Nasional 8 Desember 2025, 20:45
-
Gaji Fantastis Mohamed Salah di Liverpool: Sentuh Rp144 Juta per Menit!
Liga Inggris 8 Desember 2025, 18:53
-
Hasil Lengkap Pertandingan Bulu Tangkis SEA Games 2025 Thailand, 7-14 Desember 2025
Bulu Tangkis 8 Desember 2025, 18:44
-
Terus Digosipkan Bakal Dilepas Barcelona, Raphinha Meradang!
Liga Spanyol 8 Desember 2025, 18:28
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26










