Pakai Nomor Casey Stoner: Iker Lecuona Syok Diminta Gantikan Marc Marquez

Sempat Tak Percaya

Pembalap Team HRC WorldSBK, Iker Lecuona (c) Honda Racing Corporation

Lecuona pun mendapatkan kepastian soal kesempatannya menggantikan Marquez pada Rabu (26/4/2023) pagi, sebelum HRC mengumumkan keputusan Marquez untuk absen. Lewat Crash.net pada Kamis (27/4/2023), ia mengaku sempat tak percaya saat mendengar kabar ini dari manajer pribadinya.

"Kemarin [Rabu] saya dengar kabar itu ketika manajer saya menelepon. Saya bilang, 'Kau bercanda?' Ia bilang, 'Tidak! Kita bisa berangkat'. Saya bilang, 'Oke, baiklah!' Saya syok karena baru bangun tidur 30 menit, jadi saya masih ngantuk! Saya berkata, 'Ya Tuhan!' Saya langsung melek dan berpikir, 'Apa yang harus kulakukan?'" kisah Lecuona.

Lecuona pun mengaku sempat kelabakan mempersiapkan barang-barangnya. Pasalnya, ia tinggal di Valencia, sementara perlengkapan yang biasa ia pakai di WorldSBK disimpan di dalam truk Team HRC. Ia juga harus menyetir mobil ke Barcelona demi mengejar penerbangan pesawat yang akan membawanya ke Jerez.

Kelabakan Siapkan Baju Balap Repsol Honda

Tak hanya itu, Lecuona juga harus memastikan pabrikan baju balapnya, Spidi, menjahitkan baju balap Repsol Honda dalam waktu singkat. "Saya tak punya apa pun yang siap dipakai, jadi saya harus menelepon orang-orang yang menyetir truk tim kami [Team HRC] untuk mengambil barang-barang saya," kisahnya.

"Saya juga harus menyetir ke Barcelona untuk mengejar penerbangan pada pukul empat sore. Kemarin sungguh hari yang gila! Spidi pun menyelesaikan baju balap pertama saya hari ini dan set kedua akan datang besok siang," pungkas Lecuona, yang saat ini ada di peringkat 13 pada klasemen sementara WorldSBK 2023.

Repsol Honda juga memastikan Lecuona akan memakai nomor 27, yakni nomor eks pembalap mereka, Casey Stoner. Nomor balap Lecuona sejatinya adalah 7, tetapi nomor itu kini dilarang dipakai di MotoGP karena diabadikan untuk menghormati Barry Sheene. "Nomor 27 kembali ke Repsol Honda," tulis tim itu di Twitter.

Sumber: Crashnet