Rossi-Morbidelli-Espargaro Saling Tuding Soal Insiden MotoGP Le Mans
Anindhya Danartikanya | 17 Mei 2021 14:50
Bola.net - Franco Morbidelli, Pol Espargaro, dan Valentino Rossi punya pendapat berbeda-beda soal insiden senggolan yang mereka alami di Tikungan 10 Sirkuit Le Mans pada lap pertama MotoGP Prancis, Minggu (16/5/2021). Ketiganya tak memungkiri insiden macam ini lumrah terjadi, namun beda opini soal kronologi kejadiannya.
Dalam balapan yang dimulai dalam kondisi kering ini, ketiganya menjalani start cukup baik: Espargaro di posisi keenam, Rossi di posisi ketujuh, dan Morbidelli di posisi kedelapan. Namun, saat memasuki Tikungan 10, motor Honda milik Espargaro tertangkap kamera mengalami guncangan besar hingga ia nyaris terjatuh.
Rossi pun berusaha menyalip dari jalur luar dan Morbidelli berusaha menyalip dari jalur dalam. Tapi Polyccio ternyata bisa bertahan di atas motor, langsung gaspol mencegah aksi ini, dan melaju di tengah-tengah kedua rider Italia tersebut. Alhasil, Morbidelli menabrak ban belakang Espargaro, dan Espargaro menyenggol ban belakang Rossi.
Morbidelli pun dapat nasib paling sial, karena ia jadi keluar trek dan masuk ke area gravel di Tikungan 11 dan terjatuh. Espargaro melorot ke posisi 11, sementara Rossi melorot ke posisi 13. Kepada The Race usai balap, Morbidelli pun mengaku yakin bahwa kesalahan ini harus dibagi rata antara dirinya dan Espargaro.
Morbidelli-Espargaro Beda Opini
"Saya rasa kesalahan ini harus dibagi rata. Saat saya lihat Pol mengalami momen itu, saya langsung berpikir ia keluar garis balap. Saya menyalipnya, hanya karena kecepatan saya lebih tinggi darinya. Saya ambil jalur dalam, berpikir bahwa setelahnya ia akan melewati tikungan berikutnya lebih hati-hati," ungkap juara dunia Moto2 2017 ini.
"Tapi setelahnya, ia melaju sangat baik dan agresif. Saya tak mengiranya. Jadi, saya menabrak ban belakangnya, dan saya jadi keluar trek dan tak bisa mengendalikan motor. Awalnya, saya takut karena tak tahu apa yang bisa dilakukan rider lain dengan perbedaan kecepatan sebesar itu. Itu momen-momen berbahaya, tapi beginilah dunia balap," lanjutnya.
Namun, Espargaro punya opini berbeda. Ia justru menyebut rider 26 tahun itu melakukan kesalahan dengan terlambat mengerem di Tikungan 10. "Franco datang terlalu 'panas' dan melakukan kesalahan pada pengereman. Ia bikin saya keluar garis balap, dan pada jalur luar, saya mendapati Vale, hingga saya jadi membuatnya keluar garis juga.
Rossi Ogah Beri Tuduhan Keras
Uniknya, Espargaro sudah berbincang dengan Rossi soal ini. "Saya bertemu dengan Vale di paddock dan ia sepakat dengan saya. Jelas Franco mengerem terlalu lamban dan ia jadi menyenggol saya. Ini bisa terjadi dalam balapan. Jadi, saya tak mengeluh. Ini insiden balap biasa, tapi kami tak boleh mengabaikan siapa yang memicu insiden ini, dan siapa yang menyenggol rider lain," ungkapnya.
Rossi sendiri urung memberikan tuduhan keras, dan hanya menjelaskan kronologi insiden itu dari sudut pandangnya sendiri. Sembilan kali juara dunia ini mengakui bahwa ia memang hendak menyalip Espargaro sekalinya rider Spanyol itu mengalami guncangan, dan mengakui adanya senggolan sebelum Morbidelli datang.
"Pada akhir lap pertama, Pol mengalami momen besar, jadi saya menyalipnya. Namun, setelahnya ia ingin kembali ke jalur dalam saya. Saya sudah menyenggol Pol, namun saat itu Franco tiba dan menyenggol Pol juga. Alhasil, senggolan ini bikin saya keluar garis. Saya tadinya duduk di posisi ketujuh, jadinya melorot ke posisi 13. Saya kehilangan banyak waktu," tutupnya.
Sumber: The Race
Video: 5 Pembalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- Hilang Fokus dan Kelewat Ngotot, Marc Marquez Kecewa Gagal Finis di Le Mans
- Podium di Le Mans Bikin Johann Zarco Kian Pede Bidik Gelar MotoGP 2021
- Podium Bagai Menang, Fabio Quartararo Kapok Jalani Balapan Flag-to-Flag
- Shoey Bareng di Podium Le Mans, Jack Miller Akhirnya Maafkan Fabio Quartararo
- Menangi Le Mans, Jack Miller: Tolong Cubit Saya, Kayaknya Ini Mimpi!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46 -
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04