'Rossi vs Marquez Berlebihan, Tapi Juga Menguntungkan'
Anindhya Danartikanya | 21 Februari 2017 17:15
Bola.net - - Lima belas kali juara dunia, Giacomo Agostini meyakini perseteruan Valentino Rossi vs Marc Marquez yang dimulai di MotoGP Malaysia 2015 terlalu dibesar-besarkan oleh banyak pihak. Meski begitu, ia juga menyadari bahwa perseteruan dua rider terbaik ini menghadirkan keuntungan tersendiri bagi MotoGP. Hal ini disampaikan Agostini kepada Marca.
Dalam jumpa pers di Sepang dua tahun lalu, Rossi menuduh Marquez sengaja bersekongkol dengan Jorge Lorenzo untuk menjegal langkahnya meraih gelar dunia. Keduanya pun bersenggolan di Tikungan 14 hingga Marquez terjatuh. Insiden ini pun berbuntut pada kontroversi-kontroversi lainnya, dan Agostini yakin keduanya sama-sama salah.
Saya rasa keduanya sama-sama melakukan kesalahan, sementara yang lain melebih-lebihkan situasi yang sebenarnya. Vale melakukan kesalahan saat di jumpa pers (Sepang), sementara Marc memberikan 'respons' (senggolan). Tapi usai seri penutup, segalanya sudah berakhir. Tentu mereka takkan jadi teman, namun mereka saling menghormati, ujar Agostini.
Banyak pihak, termasuk FIM dan Dorna Sports merasa perseteruan Rossi vs Marquez ini memberikan dampak buruk pada dunia balap, namun Agostini melihat sisi positifnya, di mana ketertarikan orang kepada MotoGP kian bertambah sejak insiden tersebut.
Saya rasa memang lebih baik masalah ini diakhiri, namun di sisi lain popularitas MotoGP bertambah. Setiap hari orang-orang membicarakan balap motor. Semua orang berkata perseteruan mereka buruk hanya karena terlalu terekspos. Tapi lihat saja Formula 1 dengan Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, tuturnya.
Agostini yang membalap di era 60 dan 70an ini pun yakin harusnya permasalahan ini tidak harus berbuntut panjang. Di era saya, perseteruan macam ini sudah biasa. Bedanya, kala itu tak ada televisi dan itulah alasan mengapa banyak orang tak melihat apa yang sejatinya terjadi di balapan! pungkasnya sembari tertawa.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04