Simulasi Balap Bareng Dovizioso, Petrucci Pede di MotoGP Qatar
Anindhya Danartikanya | 27 Februari 2019 10:35
Bola.net - - Pebalap Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci boleh jadi hanya duduk di posisi 10 pada kombinasi daftar catatan waktu uji coba pramusim MotoGP Qatar, Senin (25/2), namun rider Italia ini merasa percaya diri melihat ritme berkendaranya, terutama saat menjalani simulasi balap dengan sang tandem, Andrea Dovizioso.
Petrucci dan Aleix Espargaro (Aprilia Gresini) merupakan dua rider yang menjalani simulasi sebanyak 22 lap dalam uji coba kali ini, yakni jarak yang juga diterapkan pada pekan balap 8-10 Maret nanti. Seperti di uji coba Sepang, Petrucci dan Dovizioso menjalani simulasi balap secara beriringan, dengan masing-masing memimpin selama 11 lap.
Rider 28 tahun ini pun konsisten berada di catatan 1 menit 55 detik selama berada di depan Dovizioso, sampai mereka bertukar posisi pada Lap 12. Sayangnya, Dovizioso malah mengalami masalah ban depan dan harus kembali ke garasi, hingga Petrucci berkendara sendirian selama enam lap terakhir.
"Saya menjalani 11 lap pertama dengan 1 menit 55 detik. Usai 11 lap, giliran Andrea di depan. Tapi ia kesulitan dengan ban depan, catatan kami jadi turun sedetik. Saya pun berhenti membuntutinya usai empat lap. Saya menjalani enam lap terakhir sendirian, dan kembali ke 1 menit 55 detik. Tanpa bertukar posisi, mungkin saya bisa konsisten. Jadi saya senang atas hasil ini," ujar Petrucci kepada Crash.net.
Atasi Overheating Ban Belakang

Hal positif lain yang dialami Petrucci adalah pada akhirnya ia menemukan cara mempertahankan ketahanan dan grip ban belakangnya, mengingat overheating ban belakang adalah masalah utamanya selama beberapa tahun terakhir akibat tubuhnya yang tinggi besar. Meski begitu, ia ogah kelewat terlena karena bisa jadi ini disebabkan oleh suhu dingin Sirkuit Losail pada malam hari.
"Saya mengalami peningkatan besar. Terutama dengan gaya balap saya, saya memahami banyak hal. Feeling saya dengan ban belakang juga oke. Jelas ini bukan potensi terbaik saya, tapi saya sudah lebih baik. Lagipula trek ini sangat dingin, jadi saya tak terlalu kesulitan. Jadi kami harus menunggu sampai Austin, di mana kami biasanya kami sangat kesulitan dan konsumsi bannya lebih tinggi," ungkapnya.
Cemaskan Performa Kualifikasi
Meski begitu, fakta bahwa enam rider Ducati terlempar dari sembilan besar kombinasi catatan waktu, membuat Petrucci cemas soal performa mereka saat sesi kualifikasi nanti. Petrucci yang duduk di posisi 10, diikuti Jack Miller di posisi 11, Francesco Bagnaia di posisi 13, Dovizioso di posisi 15, Tito Rabat di posisi 16 dan Karel Abraham di posisi 21.
"Jelas soal lap tunggal kami masih jauh tertinggal, tapi toh kami tak melakukan time attack. Saya sangat puas atas perasaan saya di atas motor. Tapi jelas ada begitu banyak pesaing. Saya rasa semua rider tim pabrikan bisa memperebutkan podium, ditambah Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT)," tuturnya.
Petrucci yakin performa lap tunggal mereka akan menjadi faktor penentu posisi start mereka saat balapan nanti. "Kami harus lebih cepat dalam lap tunggal, karena ritme balap kami oke. Tapi kami harus start, semaksimal mungkin, di dua barisan terdepan. Ini target kami dua pekan lagi. Mungkin kami oke-oke saja saat balapan nanti, tapi kami harus fokus memperbaiki performa dalam lap tunggal," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
-
Marc Marquez: Saya Absen Sampai Akhir Musim, Tapi Jangan Lupa Saya Juara Dunianya!
Otomotif 23 Oktober 2025, 18:41
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
-
Think Policy Terpilih dalam Program Bergengsi LSE 100x Impact Accelerator 2025/2026
News 24 Oktober 2025, 15:23
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56











