Tak Menyesal Pernah Kerja Bareng Valentino Rossi, Ducati: Kami Tak Ditakdirkan Bersama
Anindhya Danartikanya | 17 April 2022 21:05
Bola.net - CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali, mengaku pihaknya sama sekali tak menyesal pernah bekerja sama dengan Valentino Rossi di MotoGP 2011 dan 2012, meski kedua belah pihak gagal total merebut gelar dunia dan bahkan kemenangan. Hal ini ia sampaikan via Motorcycle News seperti yang dikutip Motosan, Minggu (17/4/2022).
Rossi diketahui membela Ducati Team selama dua musim, diharapkan menjadi ujung tombak pengembangan Desmosedici usai Casey Stoner hengkang ke Repsol Honda. Sayangnya, usai investasi besar-besaran, kerja sama ini hanya menghasilkan tiga podium dalam dua tahun, membuat hubungan kedua pihak retak.
Saking terpuruknya, The Doctor bahkan mengaku sempat bertekad ingin pensiun dalam usia 33 tahun, sebelum pintu Yamaha kembali terbuka untuknya pada 2013. Meski kerja sama ini berujung pahit, Domenicali, yang pada 2011-2013 masih menjabat sebagai Sporting Director Ducati Corse, yakin tak perlu ada yang disesali.
Sebut Valentino Rossi Tak Tergantikan
Domenicali bahkan menyatakan mungkin Rossi dan Ducati tak bisa cocok karena memiliki perbedaan visi dan misi. "Saya percaya bahwa Vale tidak tergantikan. Ia orang yang unik, yang sukses mengombinasikan talenta, semangat, hasil, simpati, dan sebagai tambahan: karier panjangnya yang menakjubkan," ungkap pria asal Italia itu.
"Di lain sisi, perusahaan kami punya sejarahnya sendiri. Kami sudah jauh lebih berkembang ketimbang 10 tahun lalu. Kami adalah pabrikan yang sangat solid dan merupakan identitas Italia. Saya tak hanya bicara soal olahraga, melainkan juga teknologi. Kami sedikit mirip Ferrari di Formula 1," lanjutnya.
Di lain sisi, Domenicali meyakini, andai tahun lalu naik Desmosedici GP21 seperti Pecco Bagnaia dan Jack Miller, Rossi bisa tampil jauh lebih kompetitif ketimbang menaiki Yamaha. Sebagai catatan, GP21 memang sukses meraih total 22 podium, termasuk 7 kemenangan, dengan 5 rider berbeda sepanjang 2021. Bagnaia bahkan jadi runner up.
Dulu Ducati Dikembangkan untuk Casey Stoner
Domenicali juga menyebut, salah satu faktor kesulitan Rossi satu dekade lalu adalah fakta bahwa Desmosedici sangat erat dengan Stoner. "Ducati masa kini sangat berbeda dari yang dikendarai Vale selama dua tahun. Saya rasa, ia bakal kompetitif andai naik motor 2021. Tapi kami tak menyesal pernah balapan bersama," tuturnya.
"Hanya saja, kala itu kami menjalani momen di mana kami tak ditakdirkan untuk satu sama lain. Motor kami saat itu dikembangkan untuk Casey Stoner. Vale punya performa yang sangat baik, namun sangat sulit bagi seorang rider untuk membiasakan diri dengan perilaku motor yang lebih berimbang," pungkas Domenicali.
Uniknya, meski tak pernah membela Ducati lagi sampai akhir kariernya, Rossi memutuskan bekerja sama dengan pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale, Bologna, itu sebagai tim satelit, yakni Mooney VR46 Racing Team. Musim ini, Ducati menyediakan GP22 untuk Luca Marini, dan GP21 untuk Marco Bezzecchi.
Sumber: Motorcycle News, Motosan
Baca Juga:
- Sadar MotoGP Makin Sulit Diprediksi, Marc Marquez Makin Gigih Bidik Podium
- Jack Miller Puji Enea Bastianini, Sebut Punya Banyak Faktor Sukses di Ducati
- Enea Bastianini: Kalau Repsol Honda Mendekat, Saya Nggak Akan Nolak
- Enea Bastianini: Bela Tim Pabrikan Ducati 2023? Saya Pikir Nanti-Nanti Saja
- Fabio Quartararo Bakal Tentukan Masa Depan di Yamaha Sebelum Musim Panas
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST UPDATE
-
Jadwal MU Lebih Longgar, Ruben Amorim Sudah Siapkan Rencana Camp Luar Negeri!
Liga Inggris 7 September 2025, 05:36 -
Xabi Alonso Sudah Tentukan 5 Pemain Real Madrid yang Tak Masuk Rencana Jangka Panjang
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:34 -
Performa Mengecewakan, Barcelona Mulai Ragukan Keputusan Rekrut Marcus Rashford
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:32 -
Kasihan! Kontrak Oriol Romeu Dibatalkan Barcelona Agar Bisa Daftarkan Pemain Baru
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:28 -
Arda Guler Tanggapi Perbandingan dengan Lamine Yamal: Gaya Kami Berbeda!
Liga Spanyol 7 September 2025, 05:22 -
Cristiano Ronaldo Marah Besar saat Fans Nekat Minta Selfie di Hotel Portugal
Piala Dunia 7 September 2025, 05:19 -
Mbappe Samai Rekor Henry tapi Mengaku Buat Kebotohan Usai Gagal Cetak Gol Kedua!
Piala Dunia 7 September 2025, 05:17 -
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24