Taka Nakagami-Pecco Bagnaia Berduka atas Meninggalnya Haruki Noguchi di ARRC Mandalika

Takaaki Nakagami Syok dan Sedih

Pada Kamis (17/8/2023), ARRC pun merilis pernyataan resmi bahwa Noguchi meninggal dunia pada Rabu (16/8/2023) sore waktu setempat usai tiga hari dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Nusa Tenggara Barat.

Nakagami yang juga berasal dari Jepang, mengucapkan rasa duka citanya soal sang kompatriot lewat Instagram. Pembalap berusia 31 tahun ini mengaku syok dan sedih.

"Saya sangat syok dan benar-benar bersedih atas kabar meninggalnya Noguchi pagi ini. Ia mengalami cedera serius dan telah melakukan yang terbaik. Saya pun ingin menyampaikan rasa duka cita yang mendalam untuk Noguchi, keluarganya, dan semua yang terlibat dalam timnya," tulis 'Taka'.

Ungkapan Duka Cita dari Pecco Bagnaia

Pembalap SDG MS Harc-Pro.Honda.Ph, Haruki Noguchi (c) SDG MS Harc-Pro.Honda.Ph

Rider Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, juga mengucapkan ungkapan duka cita saat menghadiri jumpa pers MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, pada Kamis.

"Saya ingin mengucapkan rasa duka cita kepada keluarga Haruki Noguchi, karena kita kehilangan pembalap muda dan pembalap yang ambisius seperti kami. Hal seperti ini selalu membuat saya sedih," ungkap sang juara dunia bertahan.

Noguchi pernah dua kali jadi runner up Asia Talent Cup dan menduduki peringkat 3 di Red Bull Rookies Cup. Usai menjuarai All Japan Road Race Championship ST600 2021, ia menjadi runner up ARRC 2022. Sebelum berlaga di Mandalika akhir pekan lalu, Noguchi membela SDG Honda Racing dan secara sensasional finis kedua di Suzuka 8 Hours 2023.

Sumber: Instagram/TakaNakagami, MotoGP