Valentino Rossi: Performa Saya Tergantung Usaha Yamaha
Anindhya Danartikanya | 22 Oktober 2019 12:35
Bola.net - Hanya mampu bertarung di posisi 10 sebelum terjatuh dan gagal finis di MotoGP Jepang yang digelar di Sirkuit Twin Ring pada Minggu (20/11/2019), Valentino Rossi meyakini bahwa Yamaha masih punya tugas menumpuk, terutama pada area mesin.
Rider Yamaha lain, terutama Fabio Quartararo dan Maverick Vinales lebih konsisten bertarung di papan atas, tapi fakta bahwa Yamaha baru meraih dua kemenangan lewat Vinales selama dua musim terakhir, mengindikasi bahwa usaha Yamaha belum cukup.
The Doctor, yang menyadari adanya kemajuan pada sektor elektronik YZR-M1, menyatakan bahwa mesin Yamaha masih sangat tertinggal dibanding mesin Honda dan Ducati, yang unggul pada tenaga dan top speed.
Yamaha Punya Bujet Besar
"Kami masih harus memperbaiki mesin, agar lebih cepat di trek lurus, karena soal top speed, kami selalu tertinggal. Kami sudah bekerja keras di area elektronik, dan pada aspek ini, motor kami sudah mengalami kemajuan," ujarnya via Paddock GP.
Rossi juga menyebut bahwa seharusnya Yamaha bisa bertindak cepat mengatasi masalah top speed, akselerasi, dan grip yang mereka derita sejak 2017, karena mereka sama sekali tak kekurangan biaya pengembangan motor.
"Bujet yang ada sangat besar. Yamaha paham bahwa, secara teknis, sesuatu harus diubah demi memperebutkan kemenangan dan gelar dunia. Sejak akhir 2016, kelemahan kami semakin membesar," ungkap rider berusia 40 tahun ini.
Semua Tergantung Yamaha
Rossi mengakui bahwa Yamaha telah mengalami kemajuan tahun ini, terutama pada paruh kedua musim. Namun mengingat mereka belum bisa konsisten menantang Marc Marquez, membuat Rossi berharap bisa lebih kompetitif lagi musim depan.
"Kini kami telah mereduksi margin dari rider terdepan, tapi kami masih butuh lebih dekat lagi. Semoga saya bisa tampil lebih kompetitif sesegera mungkin. Semuanya tergantung pada Yamaha," pungkas 9 kali juara dunia asal Italia ini.
Rossi belum juga meraih kemenangan lagi sejak MotoGP Assen, Belanda pada 2017 lalu, dan belum naik podium lagi sejak MotoGP Austin, Texas, pada April lalu. Akhir pekan ini ia akan kembali turun lintasan di Sirkuit Phillip Island, Australia.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:17
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Balapan MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Sikat Marc Marquez, Enea Bastianini Podium
Otomotif 7 September 2025, 19:45 -
3 Andalan Timnas Indonesia yang Berpotensi Jadi Penentu Kemenangan atas Lebanon
Tim Nasional 7 September 2025, 19:27 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:17 -
3 Pemain Lebanon yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 18:07 -
Update Klasemen Pembalap Moto2 2025
Otomotif 7 September 2025, 18:02 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 7 September 2025, 17:22 -
Hasil Race 2 WorldWCR Prancis 2025: Beatriz Neila Raih Kemenangan Usai Bekuk Chloe Jones
Otomotif 7 September 2025, 17:20
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24