Valentino Rossi Tak Suka Lihat Para Rider MotoGP Berteman: Rasanya Palsu
Anindhya Danartikanya | 26 April 2023 12:36
Bola.net - MotoGP Legend sekaligus sembilan kali juara dunia, Valentino Rossi, heran melihat para pembalap MotoGP masa kini berteman baik dan tidak memiliki rivalitas pahit seperti dirinya dan para rivalnya pada masa lalu. Rossi pun menyalahkan era media sosial, sehingga para atlet masa kini dituntut memiliki perilaku sempurna.
Selama berkarier di Grand Prix, Rossi membuat dunia balap motor dicintai oleh berbagai kalangan: pria dan wanita, serta orang tua dan anak-anak kecil. Hal ini tak dimungkiri berkat prestasinya yang mentereng, juga karakternya yang easy going dan humoris. Selain itu, ia juga dikenal tak takut menjalin rivalitas sengit.
Rossi diketahui punya banyak rival bebuyutan dari GP125 sampai MotoGP, di antaranya Loris Capirossi, Max Biaggi, Sete Gibernau, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez. Menurut Rossi, rivalitas macam ini tak lagi terlihat di antara para rider masa kini. Usai bertarung sengit, mereka justru tetap berhubungan baik.
Sebut MotoGP Kini Kekurangan Fans Awam
Lewat La Stampa seperti yang dikutip GPOne pada Sabtu (22/4/2023), Rossi menyebut MotoGP kini tak lagi dicintai fans awam. "Usai saya pensiun, balap motor kembali seperti sebelum saya datang: olahraga untuk peminatnya saja. Saya, atas alasan tertentu, justru memperkenalkannya kepada nenek-nenek dan anak-anak kecil," ujarnya.
"Jujur saja, saya tak tahu mengapa. Mungkin itu berkat kombinasi hasil dan karakter saya. Pada era 1990-an, para atlet dilihat sebagai legenda, seperti Diego Maradona dan Ayrton Senna. Kini budayanya sudah berubah. Siapa Ayrton Senna masa kini? Mungkin Lewis Hamilton, tetapi ia sendiri juga sudah tidak muda," lanjutnya.
Rossi juga menyatakan tekanan dari media massa dan media sosial bikin para rider dituntut berperilaku baik, sehingga mereka berusaha menjaga citra di hadapan publik, termasuk saat pekan balap digelar. Alhasil, ketika cekcok dengan para rival, rider-rider ini menahan diri untuk tidak mengucapkan kata-kata yang tidak pantas.
Lebih Suka Era Sebelumnya
"Kini, apa pun yang Anda katakan bakal muncul di 300 situs berbeda dan Anda memikul konsekuensinya setidaknya selama dua pekan. Anda menjalani wawancara selama 30 menit dan semua orang mencari judul-judul clickbait. Ini bikin jengkel. Apa yang terjadi kemudian? Ada perilaku santun di antara para atlet," tutur Rossi.
Pria yang kini turun di ajang balap mobil ini mengaku beruntung dirinya mengalami masa-masa jaya saat media sosial belum marak dipakai orang. "Semua rider menjadi teman, saling berpelukan. Apakah itu menyenangkan? Saya sendiri lebih suka era sebelumnya, ketika Anda bisa mengatakan apa pun yang Anda pikirkan," ucapnya.
"Manusiawi saja jika Anda menjauhi orang-orang yang melakukan hal yang sama dengan Anda atau lebih baik dari Anda. Tak peduli Anda ini dokter, pembuat pizza, atau pembalap motor. Harus selalu menyembunyikan pikiran justru bikin segalanya makin palsu," keluh Rossi, yang pensiun dalam usia 42 tahun pada akhir 2021.
Sumber: La Stampa, GPOne
Baca juga:
- Format Pekan Balap Formula 1 2023 Berubah Lagi, Kini Perkenalkan Sesi 'Sprint Shootout'
- Alex Marquez vs Luca Marini: Saling Sikut Buru Rekor Kakak-Adik Pertama yang Menang di MotoGP
- Ingin Balapan di MotoGP Spanyol, Enea Bastianini Bakal Cek Medis di Sirkuit Jerez
- Alex Marquez Lelah: 2 Kali Juara Dunia, Selalu Dianggap 'Cuma' Adik Marc Marquez
- Marco Bezzecchi Pilih Bertahan di Ducati Jika VR46 Jadi Pindah ke Yamaha
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
Liga Inggris 6 September 2025, 16:11 -
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:01 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24