Valentino Rossi Tanggapi Kontroversi Romano Fenati di Misano
Anindhya Danartikanya | 10 September 2018 11:23
- Rider Marinelli Snipers Team, Romano Fenati 'sukses' besar menarik perhatian di MotoGP San Marino di Misano World Circuit Marco Simoncelli pada Minggu (9/9). Fenati diketahui melakukan tindakan berbahaya kepada Stefano Manzi dalam sesi balap Moto2.
Di pertengahan balap, kedua rider tuan rumah ini sempat bersenggolan hingga sama-sama keluar trek. Usai kembali ke lintasan, keduanya kembali bersenggolan usai menjalani aksi saling salip.
Fenati yang naik pitam, segera mengejar Manzi saat melaju di Tikungan 7 dan melaju di sisi kanannya. Dalam kecepatan tinggi, Fenati pun dengan sengaja meraih tuas rem Manzi dan segera mencengkeramnya. Manzi sempat goyah, namun beruntung tak terjatuh.
Fenati pun segera mendapat bendera hitam dan diskualifikasi, dan dijatuhi hukuman larangan dua kali balap atas tindakannya. Manzi sendiri dijatuhi hukuman mundur enam posisi start di Aragon, Spanyol pada 23 September mendatang.
Tendang Niklas Ajo
Menyusul tindakan Fenati ini, jelas sulit melupakan tindakan serupa yang ia lakukan di masa lalu. Rider 22 tahun ini diketahui pernah menendang Niklas Ajo di sesi pemanasan Moto3 Argentina 2015.
Tak berhenti di situ, Fenati juga menghampiri Ajo saat menjalani latihan start dan mematikan motor Ajo sebelum 'kabur' kembali ke garasi.
Akibat tindakan ini, Fenati dijatuhi hukuman tiga poin, yang membuatnya harus start dari posisi terbuncit di sesi balap. Usai insiden itu pula, Fenati sempat meminta maaf kepada Ajo.
'Sejarah' dengan VR46
Fenati merupakan salah satu rider yang sempat menjadi anggota VR46 Riders Academy, akademi balap milik Valentino Rossi dan ia juga sempat membela Sky Racing VR46 di Moto3. Meski begitu, kontraknya diputus terhitung sejak MotoGP Austria 2016.
Ia segera diberhentikan oleh Rossi dan Project Leader VR46, Alessio 'Uccio' Salucci usai ketahuan bertengkar dengan crew chief-nya dan menolak untuk mengikuti program VR46 Riders Academy di Tavullia, Italia.
Usai finis ketujuh di kelas MotoGP, Rossi pun akhirnya menanggapi insiden Fenati dan Manzi, namun menolak berkomentar lebih jauh. Sungguh buruk melihat apa yang terjadi, karena itu tindakan yang sangat berbahaya. Jadi rasanya sangat lega tak ada yang terluka, ungkapnya kepada Crash.net.
Uniknya, Manzi, juga merupakan anggota VR46 Riders Academy, dan tahun depan dipastikan akan bertandem dengan Fenati di Forward Racing-MV Agusta. Bos Forward Racing, Giovanni Cuzari dikabarkan telah melakukan evaluasi pada kontrak Fenati. (cn/dhy)
Baca Juga:
- Dovizioso Sebut Kemenangan di Misano Bagai 'Simulasi' MotoGP 2019
- Kontroversi Romano Fenati di Misano, Bikin Heboh Paddock MotoGP
- Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai Seri Misano
- Hasil Balap MotoGP Misano 2018: Lorenzo-Miller Jatuh, Dovizioso Menang
- Klasemen Sementara Moto2 2018 Usai Seri Misano
- Hasil Balap Moto2 Misano 2018: Bagnaia Dominasi Seri Kandang
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Arsenal vs Atletico Madrid: Viktor Gyokeres
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:17 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Mengintip Forum Diplomasi: AWMUN XII Hadirkan 5 Dewan PBB di Bali.
News 22 Oktober 2025, 08:00 -
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04