VR46 Terharu Franco Morbidelli Bakal Pindah ke Monster Energy Yamaha

Franco Morbidelli Memang Layak ke Tim Pabrikan

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) Petronas SRT

"Kami bicara serius dengan Yamaha, dan kemajuan diskusi ini baik. Saya rasa ini jalan yang natural bagi Franco. Ia mengalami masalah teknis dan fisik tahun ini, namun ia terbukti salah satu dari empat atau lima rider terkuat di MotoGP tahun lalu. Wajar Yamaha mau meletakkannya di tim pabrikan usai Maverick memutuskan hengkang," ujar Salucci.

Sahabat karib Valentino Rossi ini sangat senang Morbidelli akhirnya dapat kesempatan membela tim pabrikan di MotoGP. Ia pun akan menyusul sesama anggota VR46 Riders Academy lainnya, Pecco Bagnaia, yang lebih dulu membela tim pabrikan Ducati musim ini. Salucci pun tak percaya impian VR46 mendekati kenyataan.

"Saya bahagia untuk Franco. Jika terwujud, kami akan punya dua rider VR46 Academy di dua tim pabrikan, yakni Franco dan Pecco. Ini target yang gila. Lima tahun lalu, mereka masih anak-anak, dan kini mereka malah punya kontrak sekaliber itu. Ini berarti mereka layak mendapatkannya," ungkapnya.

Marco Bezzecchi Dilirik Petronas Yamaha SRT

Pembalap Sky Racing VR46, Marco Bezzecchi (c) AP Photo

Dalam wawancara yang sama, Salucci juga membicarakan masa depan rider Sky Racing VR46 Moto2, Marco Bezzecchi. Rider Italia ini belakangan sangat santer digosipkan bakal naik ke MotoGP 2022 bareng Aramco Racing Team VR46, namun Petronas Yamaha SRT sendiri tak menutupi ketertarikannya padanya.

Salucci pun mengaku pihaknya sudah bicara serius dengan Direktur Tim Petronas SRT, Johan Stigefelt, soal ini, namun juga tak menampik peluang bahwa Bezzecchi akan bertahan di Moto2, entah bersama VR46 atau bersama tim lainnya. Diskusi pun akan berlanjut di Seri Styria pada 6-8 Agustus mendatang.

"Semua orang menginginkan Bez, 80% tim Moto2 sudah menelepon saya, dan ada juga penawaran dari MotoGP. Saya tahu Petronas sangat menginginkannya. Kami sudah sering bicara dengan Stiggy. Kami akan bicara lagi di Austria, dan kita lihat saja nanti," pungkas pria yang sudah jadi sahabat Rossi sejak usia lima tahun ini.

Sumber: GPOne

Video: Angka Covid-19 Meningkat, Australia Batalkan MotoGP dan Formula 1