Zarco: Honda Menarik, Tapi KTM Lebih Inginkan Saya
Anindhya Danartikanya | 22 Februari 2019 14:22
Bola.net - - Johann Zarco mengaku dirinya bakal mudah tampil kompetitif andai benar-benar membela Repsol Honda, namun yakin bahwa membela Red Bull KTM Factory Racing merupakan tugas yang lebih menantang. Hal ini dinyatakan Zarco dalam wawancaranya dengan Tutto Motori.
Zarco memang sempat santer dikabarkan bakal menjadi tandem Marc Marquez, namun ia yakin Marquez akan terus menjadi rider nomor satu di Repsol Honda. Di lain sisi, KTM sangat menginginkannya, dan berjanji memberinya segala perangkat terbaik baginya untuk merebut gelar dunia.
"Saya bisa katakan KTM lah yang lebih menginginkan saya. Meski pada suatu titik saya bisa membela Honda, sejatinya tak ada tawaran nyata, dan saya harus ambil keputusan. Saya percaya pada tantangan baru ini. Jelas dengan Honda bakal lebih mudah bertarung di depan, tapi inilah keputusan saya dan saya menyukainya," ujarnya.
Bantah Polemik dengan Rossi
Sebelum santer dikabarkan ke Honda dan KTM, Zarco juga sempat terang-terangan mengincar salah satu kursi di tim pabrikan Yamaha. Sayang, keinginannya tak terwujud karena Yamaha memilih mempertahankan Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Keputusan ini ternyata menyulut amarah eks manajer Zarco kala itu, Laurent Fellon, yang menuduh Rossi sengaja memblokir langkah Zarco ke tim pabrikan.
Meski begitu, Zarco membantah bahwa ia sepemikiran dengan Fellon soal hal ini. "Saya tak punya apa-apa untuk dikatakan. Ini hanyalah kata-kata yang beredar di dalam paddock. Meski saya kerap berpikiran sama dengan mantan manajer saja, saya tak sungguh-sungguh sepakat dengan pernyataannya yang satu ini," ungkapnya.
Bakal Sabar Kejar Gelar
Bersama KTM, Zarco memang masih punya jalan panjang untuk ditempuh, mengingat motor RC16 masih ada dalam tahap pengembangan. Meski begitu, juara dunia Moto2 2015-2016 ini mengaku akan bersabar demi meraih gelar ketiganya di masa depan.
"Saya harap bisa meraih gelar sesegera mungkin dengan KTM. Saya rasa 'mission: impossible' melakukannya pada tahun pertama, karena masih ada banyak hal yang harus diperbaiki. Pada tahun kedua, barulah kita lihat apakah kami bisa masuk lima besar. Bila progresnya terus begini, saya bakal senang bertahan pada 2021-2022 dan mengejar gelar," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04