4 Official Anthems Piala Dunia Terakhir, Waka Waka Belum Tertandingi?
Editor Bolanet | 18 November 2022 19:37
Bola.net - Piala Dunia selalu menjadi ajang yang ditunggu-tunggu oleh pecinta sepak bola dunia. Selain pertarungan antar negara terbaik di dunia, suasana yang dibawakan lagu-lagu resmi Piala Dunia membuat para penggemar hanyut dalam kenangan di gemerlapnya turnamen terakbar di dunia.
Lagu resmi Piala Dunia selalu menjadi bagian penting dalam memeriahkan turnamen terbesar sepakbola ini. Maka tidak jarang bila banyak artis papan atas dunia yang ingin mendapatkan tempat kehormatan untuk menyanyikan lagu resmi Piala Dunia.
Pertama kali dibuat pada Piala Dunia 1962 di Chile, lagu El Rock Del Mundial yang dinyanyikan Los Ramblers menjadi yang pertama di dunia. Setelahnya, setiap edisi Piala Dunia tidak pernah absen dari lagu resmi.
Saat ini Qatar menggunakan lagu Hayya Hayya (Better Together) sebagai lagu resmi Piala Dunia. Termasuk Hayya Hayya, berikut empat lagu resmi Piala Dunia terakhir. Apakah Waka-Waka masih yang terbaik?
2010 - Waka Waka

Waka-Waka adalah official Anthems di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Dibawakan oleh Shakira bersama Freslyground, lagu ini berhasil menjadi salah satu ikon yang mengingatkan pecinta sepak bola dengan Piala Dunia hingga saat ini.
Penggunaan lirik yang sederhana dan mudah dihafalkan menjadi salah satu kelebihan yang dimiliki Waka Waka. Instrumen music yang ringan dan membawa semangat juga menambah animo pecinta sepak bola yang mendengarkan lagu ini.
Selain itu, Waka Waka juga memperkenalkan beberapa bahasa dan instrumen tambahan khas Afrika Selatan. Shakira bahkan menyanyikan Waka Waka sembari melakukan tarian-tarian khas Afrika.
2014 - We Are One (Ole Ola)

Official Anthem Piala Dunia 2014 Brasil juga tak kalah meriah dibandingkan Waka Waka. Lagu berjudul We Are One (Ole Ola) yang dibawakan Pitbull dan Jennifer Lopez serta Claudia leitte ini berhasil dibawakan dengan meriah di Piala Dunia 2014.
We Are One memadukan instrumen musik rap khas Pitbull dengan bahasa Brasil yang dipakai. Banyaknya sorakan-sorakan dan tabuhan gendang dalam lagu ini juga menambah kesan meriah Piala Dunia Brasil.
Tak hanya itu, dalam video klipnya We Are One juga memperkenalkan beberapa budaya Brasil. Salah satu yang dominan adalah budaya karnaval Brasil yang terkenal dengan pakaian-pakaian yang meriah. Ini tentu saja membuat para pecinta sepak bola semakin hanyut dibawa lagu We Are One ke dalam gemerlapnya Piala Dunia 2014 Brasil.
2018 - Live It Up

Berbeda dengan lagu-lagu sebelumnya, Piala Dunia 2018 menerapkan lagu yang lebih modern. Live It Up dibawakan Nicky Jam bersama dengan Will Smith dan Era Istrefi.
Live It Up dibawakan dengan instrumen elektronik musik yang membawa pecinta sepak bola menuju tempat gemerlapnya Rusia. Meskipun begitu, lagu Live It Up dibawakan dengan lirik dan instrumen tambahan sebanyak Waka Waka dan We Are One.
Lirik dan instrumen sederhana dengan sentuhan elektronik musik menggambarkan bahwa sepak bola telah tumbuh hingga era modern. Live It Up akan menjadi lagu pengingat bahwa sepak bola sudah tumbuh hingga besar di zaman modern.
2022 - Hayya Hayya (Better Together)

Qatar juga tidak ingin kalah memperkenalkan lagu andalan mereka di Piala Dunia 2022. Hayya Hayya (Better Together) akan menemani pecinta sepak bola dunia dalam memeriahkan Piala Dunia 2022.
Menggandeng Trinidad Cardona, Davido dan Aisha, Hayya Hayya ingin membawa Piala Dunia 2022 dengan sentuhan budaya timur tengah. Lagu ini juga dibawakan dengan instrumen yang lebih sederhana dengan sentuhan sedikit rap.
Tak hanya dalam lirik, Hayya Hayya juga ingin memperkenalkan Qatar dalam video klipnya. Mengambil latar gurun membuat para pecinta sepak bola tidak akan pernah melupakan pengalaman menyaksikan Piala Dunia di tanah Arab.
Sumber: Diolah dari Berbagai Sumber
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Italia Dipermalukan Norwegia 1-4, Rekor Buruk Azzurri di San Siro Kian Mengkhawatirkan
Piala Dunia 18 November 2025, 15:48
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
LATEST UPDATE
-
Prediksi Barcelona vs Athletic Club 22 November 2025
Liga Spanyol 21 November 2025, 22:15
-
Prediksi Liverpool vs Nottm Forest 22 November 2025
Liga Inggris 21 November 2025, 22:00
-
Prediksi Bayern vs SC Freiburg 22 November 2025
Bundesliga 21 November 2025, 21:30
-
Marcus Rashford Tinggalkan Latihan Barcelona Jelang Lawan Athletic Bilbao, Ada Apa?
Liga Spanyol 21 November 2025, 20:54
-
Prediksi Burnley vs Chelsea 22 November 2025
Liga Inggris 21 November 2025, 19:30
-
Prediksi BRI Super League: Persebaya Surabaya vs Arema FC 22 November 2025
Bola Indonesia 21 November 2025, 17:42
-
Hasil PSM Makassar vs PSBS Biak: Hattrick Alex Tanque Warnai Pesta 5 Gol Juku Eja
Bola Indonesia 21 November 2025, 17:41
-
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Bhayangkara FC 22 November 2025
Bola Indonesia 21 November 2025, 17:39
-
Prediksi BRI Super League: Borneo FC vs Madura United 22 November 2025
Bola Indonesia 21 November 2025, 17:34
LATEST EDITORIAL
-
8 Pelatih yang Pernah Tangani Inter Milan dan AC Milan
Editorial 21 November 2025, 22:07
-
Derby della Madonnina: 5 Legenda yang Pernah Membela Inter Milan dan AC Milan
Editorial 21 November 2025, 21:12










