Arti Penting Trofi Piala Dunia 2018 Bagi Varane
Editor Bolanet | 18 Juli 2018 19:51
Varane dipercaya oleh Didier Deschamps untuk menjadi pemain inti di lini belakang skuat Prancis. Ia diduetkan bersama dengan Samuel Umtiti.
Ia pun terus bermain dari matchday pertama sampai ke babak final. Selama itu ia tak sekalipun mengantongi satu kartu kuning.
Ia menjadi tembok yang kokoh bagi Les Blues. Defender berusia 25 tahun ini bahkan sempat menyumbangkan satu gol. (leq/dim)
Kritikan

Selama ini, Varane menjalani karir yang sukses di level klub. Bersama Real Madrid ia telah meraih banyak trofi juara.
Empat di antaranya adalah trofi juara Liga Champions. Akan tetapi ternyata masih ada kritikan yang dialamatkan kepadanya, kritikan yang ia terima bahkan ketika ia masih bocah.
Kritikan itu terkait dengan gaya mainnya. Banyak yang menganggapnya bermain dengan halus saja, sehingga orang kerap menganggapnya sebagai defender yang terlalu baik.
Balasan Varane

Varane mengakui bahwa ia memang bek yang enggan main kotor. Namun selama ini gaya mainnya itu telah terbukti tak menjadi hambatan dalam karirnya.
Sejak saya berumur tujuh tahun, mereka mengatakan 'ia baik, ia baik'. Ya, saya baik, tapi saya tidak melulu seperti itu, ketus bek kelahiran Lille itu.
Anda tidak dapat memiliki karir yang saya miliki, bertahan di Real Madrid selama tujuh tahun, tanpa karakter, koar Varane pada L'Equipe.
Kesal Diminta Tiru Ramos

Banyak orang-orang yang mengkritiknya kemudian memintanya mengubah gaya mainnya. Varane bahkan diminta untuk meniru gaya main kaptennya di Madrid, Sergio Ramos.
Hal ini ternyata membuat Varane begitu kesal. Ia pun meminta orang-orang agar diam saja dan menerima dirinya apa adanya.
Kadang-kadang, saya diminta untuk bermain seperti [Sergio] Ramos, untuk bermain seperti yang lain, menjadi lebih agresif, untuk menjadi lebih ini, lebih itu, tuturnya.
Saya memiliki gaya permainan saya, itu tidak terlalu buruk sampai sekarang. Orang-orang menginginkan saya berubah dan itu mengganggu saya, keluhnya.
Apakah kita meminta Ramos untuk menjadi orang lain? Kita menerimanya apa adanya; terima saya apa adanya. Saya bangga bahwa, di Piala Dunia ini, saya punya - dalam tanda kutip - 'menerima diri saya sendiri apa adanya'.
[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Diam-diam, Manchester United Lempar Tawaran untuk Bintang Real Madrid Ini
Liga Inggris 4 Desember 2025, 15:06
-
Man of the Match Bilbao vs Madrid: Kylian Mbappe
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 06:35
LATEST UPDATE
-
Krisis Baru Liverpool: Ledakan Kemarahan Mohamed Salah Setelah Tiga Laga Dicadangkan
Liga Inggris 7 Desember 2025, 09:16
-
Sindiran Halus di Balik Pujian: Guardiola Komentari Umpan Rabona Rayan Cherki
Liga Inggris 7 Desember 2025, 08:49
-
Gasak Como 4-0, Lautaro Martinez Tegaskan Kekuatan Inter Milan
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:53
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:07
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:06
-
Man of the Match Leeds United vs Liverpool: Hugo Ekitike
Liga Inggris 7 Desember 2025, 07:05
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 07:04
-
Inter Miami Juara MLS 2025, Ini Kata-kata Penuh Haru Sir David Beckham
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 07:03
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 7 Desember 2025, 07:00
-
Man of the Match Inter vs Como: Lautaro Martinez
Liga Italia 7 Desember 2025, 06:42
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 06:20
-
Selamat, Inter Miami Juara MLS 2025!
Bola Dunia Lainnya 7 Desember 2025, 06:00
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26






