Banyak Kontroversi Jelang Piala Dunia 2022, Conor Coady: Kami Bukan Politisi!
Editor Bolanet | 20 November 2022 11:43
Bola.net - Beberapa jam jelang pembukaan Piala Dunia 2022, beragam kontroversi mengenai turnamen ini masih banyak bertebaran. Qatar sebagai tuan rumah dianggap melakukan banyak tindak kecurangan, salah satunya adalah dugaan korupsi.
Sebelumnya, Qatar berhasil mengalahkan Australia, Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat yang menjadi pesaing mereka untuk tuan rumah Piala Dunia 2022. Kemenangan Qatar tersebut dirasa janggal oleh berbagai pihak dan dianggap ada korupsi dalam penunjukan Qatar.
Selain itu Qatar juga kembali diterpa isu Hak Asasi Manusia (HAM) mengenai kematian 6.500 pekerja migran dalam proyek Piala Dunia 2022 menurut laporan Guardian. Meskipun sudah dibantah oleh Qatar, isu-isu tersebut cukup mengganggu jalannya Piala Dunia 2022 yang akan dimulai dalam hitungan jam.
Organisasi UK Pride menekan para pemain Inggris untuk ikut mengangkat isu-isu tersebut dalam konferensi pers di Qatar nanti. Sebelumnya, organisasi ini juga memberikan seruan di bar-bar Inggris untuk tidak menayangkan Piala Dunia 2022.
Pemain Bukanlah Politisi
Segudang kontroversi di Qatar tentu saja mengganggu fokus pemain untuk bertarung di Piala Dunia 2022. Para pemain Inggris yang terkena dampak untuk ikut menyerukan isu-isu yang beredar merasa bahwa itu bukan kewajiban mereka.
Bek Everton, Conor Coady bahkan menanggapi dengan cukup tegas mengenai kontroversi dan seruan boikot di Inggris. Coady menyatakan bahwa para pemain bukanlah politisi.
“Kami tidak akan pernah menjadi menggunakan pandangan politisi dalam melihat sesuatu (isu Piala Dunia 2022), tetapi dalam hal apa yang skuad lakukan selama beberapa tahun terakhir dan seberapa banyak mereka membantu orang, itulah wilayah Kami,” ucap Coady dikutip dari BBC.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Klasemen Grup B Piala Dunia 2022
Sumber: BBC
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Djed Spence Siap Cetak Sejarah Jadi Pemain Muslim Pertama yang Perkuat Timnas Inggris
Piala Dunia 4 September 2025, 18:58 -
Tolak Panggilan Jamaika, Mason Greenwood Bakal Bela Timnas Inggris Lagi?
Piala Dunia 4 September 2025, 18:21 -
Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
Piala Dunia 4 September 2025, 11:57 -
Argentina Siap-Siap Berpisah, Mustahil Ada Penerus Lionel Messi
Piala Dunia 4 September 2025, 07:03
LATEST UPDATE
-
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24