Bila Umur Hanya Soal Angka, Akankah Lionel Messi Main di Piala Dunia 2026?

Sikap Misterius Messi

Kapten Timnas Argentina, Lionel Messi saat melawan Kolombia di Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Gustavo Garello

Jawaban dari seorang Lionel Messi memang selalu penuh dengan teka-teki. Ia dikenal memiliki sejarah pensiun dini dari tim nasional pada tahun 2016 dan 2018, sebelum akhirnya dibujuk untuk kembali.

Sikapnya yang sering berubah ini membuat setiap pernyataannya tidak bisa diterima begitu saja. Sebelum Piala Dunia 2022, ia dengan yakin sempat berkata bahwa itu akan menjadi Piala Dunia terakhirnya.

"Piala Dunia ini akan menjadi yang terakhir bagi saya, pastinya, ya," ujar Messi kala itu.

Namun, kini sikapnya tersebut telah melunak secara signifikan. Dalam sebuah wawancara pada April 2025, ia memberikan jawaban yang lebih diplomatis dan membuka pintu bagi segala kemungkinan, termasuk peluang bermain di Piala Dunia 2026.

"Sejujurnya, ketika Anda mulai memikirkannya, itu masih lama tetapi di saat yang sama itu akan berlalu dengan cepat, bukan?" kata Messi.

"Bagi saya tahun ini akan menjadi penting, untuk bisa bermain dengan kontinuitas, untuk merasa baik. Tahun lalu saya bergabung untuk pramusim dan memulai beberapa pertandingan, kemudian harus melewatkan beberapa laga karena cedera atau tidak merasa 100 persen. Kali ini pramusim berjalan baik, saya memulai dengan baik dan saya merasa baik," jelasnya.

Dukungan Penuh dari Pelatih Argentina, Lionel Scaloni

Pemain Argentina, Lionel Messi dan pelatih Argentina, Lionel Scaloni jadi dua orang pertama yang turun dari pesawat yang ditumpangi skuad Argentina dari Qatar menuju Argentina, Selasa (20/12/2022) WIB. (c) AP Photo/Gustavo Garello

Di tengah ketidakpastian sikap Messi, sang pelatih, Lionel Scaloni, justru menunjukkan dukungan yang tak tergoyahkan. Scaloni adalah sosok yang pernah berhasil membujuk Messi untuk kembali dari masa pensiunnya.

Ia bahkan pernah memohon kepada Messi melalui media sosial agar tidak pergi meninggalkan timnas. Baginya, kehadiran Messi masih sangat vital bagi kekuatan Albiceleste.

Setelah kemenangan emosional di final Piala Dunia 2022, Scaloni kembali menegaskan dukungannya. Ia menjamin bahwa seragam keramat nomor 10 akan selalu menjadi milik Messi selama ia masih ingin bermain.

"Messi seharusnya memiliki tempat di Piala Dunia berikutnya. Jika dia ingin terus bermain, seragam nomor 10 akan selalu menjadi miliknya," tegas Scaloni.

Meskipun begitu, kesabaran Scaloni terhadap pertanyaan yang terus-menerus ini tampaknya mulai menipis. Pada Maret 2025, ia meminta media untuk berhenti mengganggu Messi dan membiarkannya mengambil keputusan sendiri.

Sejarah Membuktikan, Usia Bukan Halangan

Lionel Messi bersama keluarganya usai laga uji coba Argentina vs Panama di Stadion Monumental, Jumat 24 Maret 2023 (c) AP Photo/Natacha Pisarenko

Jika Lionel Messi benar-benar tampil di Piala Dunia 2026, ia akan melakukannya di usia 39 tahun. Meskipun terdengar uzur, sejarah telah membuktikan bahwa usia bukanlah halangan mutlak di panggung tertinggi.

Tercatat, ada tujuh pemain non-kiper yang pernah tampil di Piala Dunia pada usia yang lebih senior dari Messi. Hal ini menunjukkan bahwa selama kondisi fisik masih memungkinkan, tidak ada yang tidak mungkin.

Contoh paling fenomenal tentu saja adalah legenda Kamerun, Roger Milla. Ia tidak hanya bermain, tetapi juga berhasil mencetak gol di Piala Dunia 1994 pada usianya yang sudah menginjak 42 tahun.

Selain Milla, nama-nama lain seperti Pepe dari Portugal dan Dani Alves dari Brasil juga menjadi bukti. Mereka semua berhasil tampil gemilang di usia yang sudah mendekati 40 tahun.

Pikiran dan Kaki Sebagai Penentu

Kapten Inter Miami, Lionel Messi saat tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (c) AP Photo/Rebecca Blackwell

Pada akhirnya, semua keputusan akan kembali kepada Lionel Messi sendiri. Keinginannya untuk terus bermain dan kondisi fisiknya akan menjadi faktor penentu yang paling utama.

Ia saat ini sudah memegang rekor sebagai pemain dengan penampilan terbanyak di Piala Dunia. Total 26 laga telah ia mainkan di panggung termegah tersebut.

Seperti yang pernah disimpulkan oleh rekan senegaranya, Diego Simeone. Baginya, usia seorang pesepak bola tidaklah relevan.

"Sepak bola tidak mengenal usia. Usia ditentukan oleh pikiran dan kaki," ujar Simeone suatu waktu.

Sumber: www.si.com