Bintang Inggris Ini Dikritik 'Lamban dan Lesu' Saat Melawan Andorra, Siapa Dia?
Editor Bolanet | 8 Juni 2025 10:00
Bola.net - Timnas Inggris meraih kemenangan tipis 1-0 atas Andorra dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026, Sabtu (7/6/2025) malam. Namun, penampilan The Three Lions justru menuai kritik pedas dari berbagai pihak.
Thomas Tuchel memang mencetak rekor sebagai pelatih pertama yang menang tiga laga beruntun tanpa kebobolan. Sayangnya, kemenangan atas tim peringkat rendah ini justru meninggalkan banyak pertanyaan.
Noni Madueke menjadi sedikit penghibur dengan penampilan apiknya hingga membuat assist gol semata wayang Harry Kane. Namun di sisi lain, banyak pemain Inggris yang tampil di bawah ekspektasi, termasuk Cole Palmer.
Stuart Pearce tak segan menyampaikan kekecewaannya terhadap performa beberapa pemain. Kritik keras juga datang dari Tuchel yang tak puas dengan sikap timnya di menit-menit akhir laga.
Kritik Pedas Pearce untuk Cole Palmer
Stuart Pearce tak menyembunyikan kekecewaannya terhadap penampilan Cole Palmer. Pemain Chelsea itu dinilai bermain terlalu lamban dan lesu meski diberi kepercayaan sebagai playmaker.
Pearce menilai Palmer tak memahami apa yang dibutuhkan dari dirinya dalam laga tersebut. Performanya pun jauh dari harapan sebelum akhirnya ditarik di menit ke-60.
"Saya rasa dia tidak mengerti permainan. Dia tidak paham apa yang dibutuhkan darinya sebagai pemain," ujar Pearce kepada talkSPORT.
"Dia bermain lamban dan lesu karena merasa punya banyak waktu. Padahal justru seharusnya dia bermain cepat, efektif, dan menunjukkan energi," tambahnya.
Masalah Mentalitas Palmer
Pearce juga menyoroti kurangnya agresivitas Palmer dalam setiap duel. Pemain berusia 22 tahun itu dinilai terlalu mudah menyerahkan bola kepada lawan.
Mantan bek kiri Inggris itu menekankan Palmer harus membuktikan diri dalam 12 bulan ke depan. Pasalnya, Inggris membutuhkan pemain yang bisa diandalkan di Piala Dunia 2026.
"Dia bukan pemain agresif. Setiap kali ada duel, dia malah menghindar dan membiarkan pemain Andorra mengambil bola," jelas Pearce.
"Kami semua kecewa dengan Cole hari ini karena kami tahu kemampuannya. Tapi dia harus buktikan bisa dipercaya di timnas seperti di Chelsea," lanjutnya.
Kekecewaan Tuchel atas Sikap Tim
Pelatih Inggris, Thomas Tuchel juga tak kalah kecewa dengan penampilan timnya meski meraih kemenangan. Pelatih asal Jerman itu khususnya menyoroti sikap pemain di 20 menit terakhir.
Dia menilai timnya kurang serius dan urgensi yang dibutuhkan dalam laga kualifikasi Piala Dunia. Tuchel berjanji akan menegur pemainnya dalam pertemuan esok hari.
"Saya paling khawatir di 20 menit terakhir karena tidak suka sikap yang ditunjukkan tim," kata Tuchel.
"Kami kurang keseriusan dan urgensi yang dibutuhkan dalam kualifikasi Piala Dunia. Kami seperti bermain dengan api," tegasnya.
Timnas Inggris akan kembali bermain melawan Senegal dalam laga ujicoba. Pertandingan itu menjadi kesempatan terbaik untuk memperbaiki berbagai kekurangan.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Kritik Atas Performa Timnas Inggris vs Andorra: Julukannya Tiga Singa, Tapi Mainnya...
- Rapor Pemain Inggris vs Andorra: Kane Pahlawan, Madueke Bersinar, Palmer Bikin Kecewa!
- Tuchel Geram Usai Inggris Hanya Menang Tipis Lawan Andorra
- Man of the Match Andorra vs Inggris: Iker Alvarez
- Hasil Andorra vs Inggris: Skor 0-1
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pengakuan Jujur Khephren Thuram: Marcus dan Ayah Selalu Bilang Sundulan Saya Jelek
Liga Italia 14 September 2025, 05:14 -
Man of the Match Brentford vs Chelsea: Joao Pedro
Liga Inggris 14 September 2025, 04:29 -
Hasil Brentford vs Chelsea: Hampir Menang Comeback, The Blues Dipaksa Berbagi Poin
Liga Inggris 14 September 2025, 04:07
LATEST UPDATE
-
Kylian Mbappe Tetap Tenang Usai Bawa Real Madrid Kalahkan Sociedad
Liga Spanyol 14 September 2025, 11:05 -
242 Hari Tanpa Gol! Cole Palmer Akhirnya Nyekor Lagi
Liga Inggris 14 September 2025, 10:29 -
Enzo Maresca Beberkan Penyebab Chelsea Kebobolan di Menit Akhir
Liga Inggris 14 September 2025, 09:53 -
Cedera Lawan Nottingham Forest, Peluang Martin Odegaard Main di Liga Champions Diragukan
Liga Inggris 14 September 2025, 09:17 -
Panenka Messi Gagal, Inter Miami Tersungkur di Markas Charlotte
Bola Dunia Lainnya 14 September 2025, 08:49 -
Inter Milan Tersungkur di Markas Juventus, Cristian Chivu Tekankan Pentingnya Fokus
Liga Italia 14 September 2025, 08:41 -
Juventus Menang Dramatis atas Inter, Igor Tudor Puji Mentalitas Pemainnya
Liga Italia 14 September 2025, 08:05 -
Nostalgia Susy Susanti dan Era Kejayaan Badminton Indonesia yang Tak Terlupakan
Bulu Tangkis 14 September 2025, 08:00 -
Conte Kesal Meski Napoli Menang, tapi Puja-puji Debut Rasmus Hojlund
Liga Italia 14 September 2025, 07:32 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 14 September 2025, 07:02 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 14 September 2025, 06:52 -
Jadwal Lengkap, Hasil, Klasemen, dan Top Skor Premier League 2025/2026
Liga Inggris 14 September 2025, 06:37
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43