Debut Pahit Graham Potter di Timnas Swedia: Dibantai Swiss 1-4, Harapan Piala Dunia 2026 Harus Lewat Play-off

Asad Arifin | 16 November 2025 18:47
Debut Pahit Graham Potter di Timnas Swedia: Dibantai Swiss 1-4, Harapan Piala Dunia 2026 Harus Lewat Play-off
Pelatih West Ham, Graham Potter. (c) AP Photo/Dave Shopland

Bola.net - Graham Potter datang ke Timnas Swedia dengan harapan besar. Reputasinya sebagai pelatih progresif yang mampu mengubah arah tim membuat publik Negeri Skandinavia menaruh ekspektasi tinggi.

Namun, laga perdananya justru menghadirkan kenyataan yang sangat berbeda dan jauh dari ideal.

Advertisement

Pada pertandingan debutnya, Potter harus menyaksikan tim asuhannya dipukul telak 1-4 oleh Swiss. Kekalahan tersebut bukan hanya menampar kepercayaan diri Swedia, tetapi juga memupus peluang mereka lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.

Momentum yang seharusnya menjadi awal perubahan malah berubah menjadi malam penuh ironi. Punya materi pemain yang cukup bagus, dengan Victor Gyokeres dan Alexander Isak di lini depan, Swedia dinilai bisa meraih hasil bagus.

Namun, Swedia yang mencoba bereksperimen dengan susunan pemain alternatif justru makin terpuruk, sementara Swiss tampil klinis dan memastikan langkah mereka menuju Amerika Utara.

1 dari 2 halaman

Swiss Tak Terbendung, Swedia Tersungkur di Debut Potter

Swiss Tak Terbendung, Swedia Tersungkur di Debut Potter

Granit Xhaka mengeksekusi penalti dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Swiss vs Swedia, Minggu (16/11/2025). (c) Keystone via AP Photo/Cyril Zingaro

Laga di mana Graham Potter memimpin Swedia untuk pertama kalinya berlangsung jauh di luar harapan. Sang pelatih memang memilih merotasi skuad, mengingat posisi puncak klasemen sudah tidak lagi realistis untuk dikejar.

Alexander Isak baru turun pada menit ke-62, sementara Viktor Gyokeres absen karena cedera.

Keputusan itu tidak membuahkan hasil. Breel Embolo membuka keunggulan Swiss, meski Swedia sempat membalas lewat Benjamin Nygren pada menit ke-33.

Namun, Swiss tampil jauh lebih tajam di babak kedua dan mencetak tiga gol tambahan melalui Granit Xhaka, Dan Ndoye, dan Johan Manzambi. Kekalahan telak ini menegaskan betapa berat pekerjaan Potter dalam mengembalikan daya saing Swedia.

2 dari 2 halaman

Jalan Terjal Swedia dan Dinamika Kualifikasi Eropa

Jalan Terjal Swedia dan Dinamika Kualifikasi Eropa

Starting XI Swedia saat melawan Swiss di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (c) Stefan Jerrevang/TT News Agency via AP

Swedia memang sudah memastikan tempat di play-off berkat performa mereka di UEFA Nations League. Namun, kekalahan dari Swiss membuat gambaran besar semakin jelas: Potter harus membangun tim yang rapuh dengan waktu yang sangat terbatas.

Posisi juru kunci Grup B dengan satu poin dari empat laga menunjukkan betapa Swedia kini berada di titik terendah.

Sementara itu, Swiss semakin percaya diri. Dengan hanya kekalahan enam gol atau lebih yang mampu menghalangi mereka lolos otomatis, perjalanan ke Kosovo pada laga penutup tidak membuat mereka gentar.

Sumber: FotMob

LATEST UPDATE