Piala Dunia 2022: Takehiro Tomiyasu Mengaku Penampilannya Membawa Bencana Bagi Timnas Jepang
Editor Bolanet | 7 Desember 2022 01:30
Bola.net - Takehiro Tomiyasu baru-baru ini menilai performanya saat menghadapi Kroasia di babak 16 besar Piala Dunia 2022. Menurut pemain yang berposisi bek itu ia tidak puas atas kontribusinya di laga tersebut dan menggambarkan penampilannya sendiri sebagai "bencana" bagi timnas Jepang.
Jepang disingkirkan oleh Kroasia lewat drama adu penalti 1-3 di babak 16 besar Piala Dunia 2022, Senin (5/12/2022) malam WIB. Kedua tim sebelumnya bermain sama kuat 1-1 selama tampil 120 menit. Dengan hasil itu, Samurai Biru gagal mengukir prestasi melangkah ke babak 8 besar untuk pertama kalinya sepanjang sejarah mereka mengikuti Piala Dunia.
Tomiyasu di laga tersebut memang bermain tidak seperti biasanya. Bek berusia 24 tahun mencatatkan tingkat penyelesaian operan terburuk dari semua pemain di lapangan selama 120 menit (67,7 persen). Sementara ia kehilangan penguasaan bola sebanyak 27 kali.
Kemudian, ia juga gagal melakukan satu pun tekel atau intersep kepada pemain lawan. Kecewa atas performa yang ia tunjukkan, Tomiyasu lantas meminta maaf kepada seluruh penggemar timnas Jepang maupun seisi timnya.
Seperti Bencana
Tomiyasu mengatakan ia menyesal gagal membantu timnas Jepang untuk meraih prestasi di Piala Dunia 2022. Penampilannya dalam menghadapi Kroasia menurutnya sebuah bencana dan menurutnya tidak seharusnya ia menampilkan performa buruk seperti itu.
"Penampilan saya adalah bencana jadi saya minta maaf untuk tim. Saya hanya perlu jauh lebih baik untuk membantu tim," ujar Tomiyasu kepada FIFA+.
Kroasia Lebih Baik
Kemudian, Tomiyasu menilai selain mengutarakan performa buruknya di laga tersebut, sang lawan Kroasia memang lebih pantas untuk lolos ke babak selanjutnya. Ia bertekad untuk membenahi performanya dan menebusnya di turnamen selanjutnya bersama timnas Jepang.
"Itu tidak cukup dan juga untuk tim, kami tidak pantas menang. Kami sangat dekat untuk mencapai tujuan kami. Mereka lebih baik dari kami."
"Saya tidak bisa bangga. Saya tidak puas dengan apa yang terjadi. Ini sepak bola dan kami harus jauh lebih baik untuk menang melawan tim yang lebih kuat," pungkas bek tim Premier League, Arsenal.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Sumber: FIFA+
Penulis: Yoga Radyan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
LATEST UPDATE
-
Prediksi PSG vs Le Havre 23 November 2025
Liga Eropa Lain 22 November 2025, 03:05
-
Prediksi Napoli vs Atalanta 23 November 2025
Liga Italia 22 November 2025, 02:45
-
Daftar Pemain Juventus untuk Lawan Fiorentina: Dusan Vlahovic Termasuk
Liga Italia 22 November 2025, 01:19
-
Laga Penentu: Partai yang Bisa Menentukan Masa Depan Xabi Alonso di Real Madrid
Liga Spanyol 22 November 2025, 01:05
-
Prediksi Newcastle vs Man City 23 November 2025
Liga Inggris 22 November 2025, 00:30
-
Gabriel Magalhaes Cedera, Arsenal Kehilangan Pemimpin di Lini Pertahanan
Liga Inggris 22 November 2025, 00:09
-
Prediksi Fiorentina vs Juventus 23 November 2025
Liga Italia 22 November 2025, 00:00
-
Arne Slot Tegaskan Tragedi Diogo Jota Bukan Alasan Anjloknya Performa Liverpool
Liga Inggris 21 November 2025, 23:43
-
Update Penting dari Ruben Amorim Terkait Kondisi Cedera Benjamin Sesko
Liga Inggris 21 November 2025, 23:11
-
Prediksi Barcelona vs Athletic Club 22 November 2025
Liga Spanyol 21 November 2025, 22:15
LATEST EDITORIAL
-
8 Pelatih yang Pernah Tangani Inter Milan dan AC Milan
Editorial 21 November 2025, 22:07
-
Derby della Madonnina: 5 Legenda yang Pernah Membela Inter Milan dan AC Milan
Editorial 21 November 2025, 21:12








