'Suarez Hanya Korban'
Editor Bolanet | 26 Juni 2014 11:11
Menurut pria yang juga menjadi bagian dari jajaran dewan Federasi Sepakbola tersebut, kejadian yang tengah diselidiki FIFA itu harusnya dilupakan karena hanya terjadi di lapangan permainan.
Saya pikir ini bukan sesuatu yang baru. Suarez sudah menjadi korban dari isu yang sama di Inggris dan kemarin, orang Italia melakukan hal yang sama. Keduanya adalah tim yang disingkirkan Uruguay, di mana Suarez ikut ambil bagian dalam hal itu, tutur Balbi menurut laporan ESPN.
Dan faktor lainnya juga ikut berperan. Pihak lawan Luis, melawan Uruguay di Piala Dunia, dalam hal ini kita berbicara mengenai masa lalu. FIFA harus bertindak adil dalam mengeluarkan keputusan terhadap semua kasus, pungkasnya.
Suarez sejauh ini sudah mencetak dua gol untuk Uruguay di Piala Dunia 2014. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Inter Miami vs Palmeiras: Luis Suarez
Piala Dunia 24 Juni 2025, 10:29 -
Hasil Inter Miami vs Palmeiras: Skor 2-2
Piala Dunia 24 Juni 2025, 10:12 -
Link Live Streaming Uruguay vs Venezuela - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 11 Juni 2025, 04:00
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24