Data dan Fakta Euro 2016: Inggris vs Rusia

- akan menghadapi di laga perdana mereka di Euro 2016, yang akan berlangsung di Stade Velodrome, Marseille (12/6)

Skuat Tiga Singa diprediksi bakal langsung tampil menyerang, dengan mengandalkan beberapa bintang muda mereka, seperti Harry Kane dan Dele Alli. Tim asuhan Roy Hodgson diharapkan bisa meraih kemenangan, demi mencatat start mulus di turnamen kali ini.

Sementara itu, Rusia mungkin tidak akan punya banyak peluang untuk meraih hasil positif di laga nanti. Dari lima pertandingan terakhir yang mereka mainkan, tim asuhan Leonid Slutsky hanya meraih satu kemenangan.

Berikut data dan fakta menarik yang akan mengiringi pertandingan kedua kubu:

- Ini akan menjadi penampilan ke-9 Inggris di turnamen antarnegara Eropa. Mereka merupakan negara kontestan yang paling sering gagal menjadi juara.

- Inggris dua kali masuk ke semifinal Euro. Di 1968, mereka kalah di tangan Yugoslavia, sebelum akhirnya menang di laga perebutan tempat ketiga melawan Uni Soviet. Di 1996, mereka dikalahkan oleh Jerman via adu penalti.

- Inggris kalah lewat babak adu penalti di perempat final dua edisi Euro dalam satu dekade terakhir. Melawan Portugal di 2004, dan juga Italia di 2012.

- Dengan tidak menghitung babak adu penalti, Inggris tidak terkalahkan di tujuh pertandingan terakhir yang mereka mainkan di Euro, sejak kalah dari Prancis di laga pembuka Euro 2004. Ini merupakan rekor terpanjang, setelah Spanyol yang tidak kalah di 12 pertandingan.

- Inggris tak pernah menang di laga pembuka turnamen antarnegara Eropa yang mereka ikuti (imbang empat kali dan kalah empat kali).

- Inggris menang di enam dari 14 pertandingan yang mereka mainkan melawan Soviet (empat imbang dan empat kalah).

- Inggris dan Rusia terakhir kali bertemu di babak kualifikasi Euro 2008, di mana kedua pertandingan dimenangkan oleh tim tuan rumah, 3-0 oleh Inggris di London pada 12 September 2007, dan 201 di Moscow oleh Rusia di 17 Oktober 2007.

Di pertandingan nanti, Inggris kabarnya akan mencadangkan striker Leicester City yang tengah naik daun, Jamie Vardy, dan menggantinya dengan Raheem Sterling. [initial]

 (bol/rer)

Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!

'Hukum Wenger' Siap Mengguncang Sepak Bola: IFAB Bahas Ulang Aturan Offside yang Bisa Ubah Segalanya!