Didominasi Inggris dan Kroasia, Ini Tim Terbaik Grup D Euro 2020 Versi Whoscored
Richard Andreas | 24 Juni 2021 05:30
Bola.net - Gelaran Euro 2020 terus bergulir. Saat ini, turnamen sepak bola antarnegara paling akbar di Benua Eropa ini sudah menyelesaikan sebagian besar dari matchday terakhir mereka di fase grup.
Salah satu grup yang sudah menuntaskan matchday ketiga adalah Grup D. Di grup ini tergabung Inggris, Kroasia, Republik Ceko, dan Skotlandia.
Dari tiga matchday, Inggris dan Kroasia telah memastikan tiket lolos ke fase 16 Besar. Sementara, Republik Ceko berada di peringkat ketiga dan harus menunggu nasib lolos sebagai satu dari empat peringkat tiga terbaik.
Sukses Inggris dan Kroasia lolos dari Grup D tak lepas dari apiknya permainan kedua tim ini sepanjang fase grup. Tak heran, pemain dari kedua tim ini mendominasi komposisi starting eleven terbaik Grup D versi Whoscored.
Siapa para pemain yang mengisi komposisi starting line-up terbaik Grup D versi Whoscored? Simak artikel selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters!
Kiper: Jordan Pickford
Jordan Pickford terpilih sebagai penjaga gawang tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored. Kiper Timnas Inggris ini mendapat nilai 6,9 dari Whoscored untuk penampilannya selama fase grup ini.
Sepanjang fase grup, Pickford sempat bermain sepanjang 270 menit. Pemain berusia 27 tahun tersebut sempat mencetak empat penyelamatan dan tiga sapuan. Pickford juga mampu menjaga gawangnya tak kebobolan dalam tiga laga fase grup.
Bek Kanan: Vladimir Coufal
Untuk posisi bek kanan di tim terbaik Grup D Euro 2020 versi mereka, Whoscored memilih sosok Vladimir Coufal. Penggawa Timnas Republik Ceko tersebut mendapat nilai 7,1 dari laman statistik ini.
Sepanjang fase grup, Coufal sempat bermain sebanyak 270 menit. Pemain berusia 28 tahun tersebut mencetak satu assist, empat umpan kunci, sembilan tackle, dan tiga intersep.
Bek Tengah: John Stones
John Stones terpilih menempati satu posisi bek tengah di tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored. Penggawa Timnas Inggris ini mendapat nilai 7,1 untuk penampilannya di fase grup tersebut.
Sepanjang fase grup, Stones sempat bermain sebanyak 259 menit. Pemain berusia 27 tahun tersebut, ia sempat mencetak dua tackle, empat intersep, tujuh sapuan, dan empat blok.
Bek Tengah: Harry Maguire
Sebagai pasangan Stones di jantung pertahanan tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored adalah Harry Maguire. Kompatriot Stones ini mendapat ponten 7,3 dari laman statistik tersebut.
Selama fase grup, Maguire memang hanya mendapat kesempatan tampil selama 90 menit. Namun, dari menit bermain yang terbatas, pemain berusia 28 tahun tersebut mencetak dua intersep, dua sapuan, dan satu blok.
Bek Kiri: Luke Shaw
Whoscored memilih Luke Shaw sebagai bek kiri dalam tim terbaik Grup D Euro 2020. Laman statistik tersebut memberi nilai 7,3 untuk penampilan Shaw sepanjang fase grup.
Sepanjang fase grup, Shaw tampil sebanyak 180 menit. Pemain Timnas Inggris berusia 25 tahun tersebut mencatatkan empat umpan kunci, tiga intersep, dua sapuan, dan satu blok
Gelandang Kanan: Nikola Vlasic
Untuk mengisi posisi gelandang kanan dalam tim terbaik Grup D Euro 2020 versi mereka, Whoscored memilih Nikola Vlasic. Laman statistik ini memberi nilai 7,0 terhadap penampilan Vlasic sepanjang fase grup.
Vlasic sendiri sempat tampil 124 menit sepanjang fase grup. Pemain Timnas Kroasia tersebut mencetak satu gol dan satu umpan kunci. Selain itu, untuk urusan pertahanan, Vlasic cukup mumpuni. Pemain berusia 23 tahun tersebut mencatatkan dua tackle dan satu intersep.
Gelandang Sentral: Mason Mount
Mason Mount terpilih untuk mengisi satu posisi di ruang mesin tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored. Penggawa Timnas Inggris ini mendapat nilai 7,4 dari Whoscored untuk penampilannya sepanjang fase grup.
Mount sendiri sempat tampil sebanyak 180 menit sepanjang fase grup. Pemain berusia 22 tahun tersebut tampil dominan untuk aspek pertahanan dengan catatan delapan tackle dan satu intersep. Untuk urusan membantu serangan, Mount mencatatkan dua umpan kunci.
Gelandang Sentral: Luka Modric
Sebagai partner Mount di jantung ruang mesin tim terbaik Grup D Euro 2020, Whoscored memilih sosok Luka Modric. Gelandang Timnas Kroasia tersebut mendapat nilai 7,1 dari laman statistik ini untuk penampilannya sepanjang fase grup.
Modric sempat tampil sebanyak 270 menit. Pemain berusia 35 tahun tersebut mencetak satu gol, satu assist, lima umpan kunci, tiga intersep, dan tiga tackle.
Gelandang Kiri: Ivan Perisic
Ivan Perisic terpilih sebagai gelandang kiri di tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored. Penggawa Timnas Kroasia tersebut mendapat nilai 7,4 dari laman statistik tersebut untuk penampilannya sepanjang fase grup.
Selama fase grup, Perisic sempat bermain selama 261 menit. Pemain berusia 32 tahun tersebut mencatatkan dua gol, satu assist, dua tackle, dan empat umpan kunci.
Striker: Patrik Schick
Sebagai salah satu ujung tombak di tim terbaik Grup D Euro 2020 versi mereka. Pemain Timnas Republik Ceko ini mendapat ponten 7,5 dari laman statistik tersebut untuk permainannya sepanjang fase grup.
Sepanjang fase grup, Schick bermain selama 237 menit. Pemain berusia 25 tahun tersebut sempat mencetak tiga gol dan dua umpan kunci.
Striker: Ryan Christie
Christie menjadi rekan duet Schick sebagai ujung tombak tim terbaik Grup D Euro 2020 versi Whoscored. Penggawa Timnas Skotlandia ini mendapat nilai 6,5 dari laman statistik tersebut.
Sepanjang fase grup, Christie hanya sempat bermain selama 46 menit. Pemain berusia 26 tahun tersebut mencatatkan empat umpan kunci, 12 umpan akurat, dan tiga dribble sukses.
Sumber: Whoscored
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca ini juga ya!
- Man of the Match Slovakia vs Spanyol: Sergio Busquets
- Penggawa Belanda Dominasi Tim Terbaik Grup C Euro 2020 Versi Whoscored
- Bersinar di Euro 2020, Manchester United Patut Pertimbangkan Angkut Tujuh Striker Ini
- Jose Mourinho Sanjung Habis Aksi Harry Maguire Bersama Timnas Inggris
- Termasuk De Bruyne, Ini Tim Terbaik Grup B Euro 2020 Versi Whoscored
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08 -
Mees Hilgers Hubungi Erick Thohir, Minta Maaf Gara-gara Absen Bela Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 06:25 -
Hasil Ukraina vs Prancis: Mbappe Pastikan Les Blues Petik Tiga Poin
Tim Nasional 6 September 2025, 06:14
LATEST UPDATE
-
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47 -
Prediksi Makau vs Timnas Indonesia U-23 6 September 2025
Tim Nasional 6 September 2025, 08:15 -
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Gasak Chinese Taipei, Kapan dan Lawan Siapa?
Tim Nasional 6 September 2025, 08:03 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24