Dua Tahun Absen, Cedera Kambuhan, Kenapa N'Golo Kante Dipanggil Prancis?

Absen di Piala Dunia 2022, kok berangkat ke Euro?

Aksi NGolo Kante dalam laga Saudi Pro League 2023/2024 Al Taawoun vs Al Ittihad, Jumat (20/10/2023). (c) Al Ittihad Official

Kante tidak bisa membantu Prancis di Piala Dunia 2022 lalu. Dia terpaksa absen karena sejumla faktor, termasuk riwayat cedera kambuhan yang sempat mengganggunya.

Tahun itu Kante masih bermain untuk Chelsea, tapi dia hanya 7 kali bermain di Premier League. Performa Kante menurun karena cedera, mulai dari masalah lutut hingga cedera hamstring.

Setelahnya, karier Kante berbelok cukup drastis. Dia meninggalkan Chelsea untuk lantas menyambut tantangan baru di Liga Arab Saudi. Kante bergabung dengan Al Ittihad.

Kante bermain reguler di Al Ittihad, tapi itu pun tidak di level tertinggi. Dia mencatatkan 28 penampilan musim ini, dengan kontribusi 2 gol dan 5 assist.

Ada banyak gelandang di Eropa, kok Deschamps pilih Kante?

Kante kini kembali dipanggil ke skuad Prancis meski ia 'hanya' merumput di Liga Arab Saudi. Padahal, banyak nama gelandang top Prancis lainnya yang tersebar di liga-liga Eropa.

Prancis tidak kekurangan gelandang top yang bermain di Eropa. Bahkan sebagian lebih produktif dan lebih bugar dari Kante yang kini sudah berusia 33 tahun.

Meski begitu, keputusan sepenuhnya ada di tangan bos Prancis, Didier Deschamps. Sulit meragukan pilihan Deschamps, mengingat dia telah membawa Prancis jadi juara dunia, juga jadi finalis Piala Dunia edisi terakhir.

"Dia [Kante] bermain penuh musim ini, meski tidak bermain di Eropa, dia bermain di Liga Arab Saudi. Di sana, dia menemukan kembali kebugaran sepenuhnya," kata Deschamps.

Hanya demi Timnas Prancis

Pelatih Timnas Prancis di Piala Dunia 2022, Didier Deschamps (c) AP Photo/Hassan Ammar

Deschamps juga menegaskan bahwa pilihannya bukan didasarkan atas dasar kedekatan atau yang lain. Dia hanya bersikap profesional, menginginkan yang terbaik untuk Timnas Prancis.

"Kami terus mengikuti perkembangannya. Dia bisa kembali menemukan kemampuan sepak bola dan atletisnya, bermain di banyak pertandingan," lanjut Deschamps.

"Situasinya sangat jelas bagi saya. Saya mengambil keputusan ini karena saya rasa tim Prancis akan lebih kuat bersama dia," tutupnya.

Skuad Timnas Prancis untuk Euro 2024

Kiper: Alphonse Areola (West Ham), Mike Maignan (AC Milan), Brice Samba (Lens)

Belakang: Jonathan Clauss (Marseille), Theo Hernandez (AC Milan), Ibrahima Konate (Liverpool), Jules Kounde (Barcelona), Ferland Mendy (Real Madrid), Benjamin Pavard (Inter Milan), William Saliba (Arsenal), Dayot Upamecano (Bayern Munchen)

Tengah: Eduardo Camavinga (Real Madrid), Youssouf Fofana (AS Monaco), Antoine Griezman (Atletico Madrid), N’Golo Kante (Al-Ittihad), Adrien Rabiot (Juventus), Aurelien Tchouameni (Real Madrid), Warren Zaire-Emery (PSG)

Depan: Bradley Barcola (PSG), Kingsley Coman (Bayern Munchen), Ousmane Dembele (PSG), Olivier Giroud (AC Milan), Randal Kolo Muani (PSG), Kylian Mbappe (PSG), Marcus Thuram (Inter Milan)

Pelatih: Didier Deschamps.