Hill: Kalah dari Islandia, Era Gelap Inggris

- Gordon Hill mengatakan bahwa tersingkirnya di Euro 2016 di tangan merupakan salah satu yang paling memalukan sepanjang sejarah.

Gol dari Ragnar Sigurdsson dan Kolbeinn Sigthrosson membantu Islandia masuk ke perempat final dengan menyingkirkan Inggris, yang lantas disusul oleh pengunduran diri manajer Roy Hodgson.

Anda tidak bisa merebut apapun dari Islandia. Mereka mampu melewati beberapa tim besar dan mereka amat fantastis. Mereka sudah melalui perjalanan panjang dan saya tidak bisa bilang mereka tak bermain bagus, tutur Hill pada Omnisport.

Namun saya kira ini merupakan salah satu penampilan paling memalukan dan kurang inspiratif yang pernah saya lihat dari Inggris.

Islandia bermain seperti Leicester City di Premier League. Mereka bermain sebagai satu unit. Individu tidak bisa mengalahkan satu unit. Jerman, Spanyol, dan Italia bermain seperti ini.

Kita sudah kehilangan identitas. Kita kehilangan pemain seperti Alan Shearer, bek seperti John Terry, yang masih bisa bermain bagus di tim ini. Para bek kita berpikir bahwa mereka adalah winger. Bola bergerak dengan kecepatan yang lamban, hingga Islandia bisa mengalahkan Inggris.

Kita hanya mengandalkan penalti atau pelanggaran. Amat frustasi melihatnya, karena anda melihat semua pemain bermain bagus untuk klubnya, namun tidak demikian di tim nasional. [initial]

 (ft/rer)

Membandingkan Kasus Mohamed Salah dengan Cristiano Ronaldo: Sama-Sama Dicadangkan dan Dibekukan Setelah Wawancara Berani

Nasib Malang Mohamed Salah dan Federico Chiesa di Liverpool: Sama-Sama Dicampakkan Arne Slot