Mau ke Semifinal Euro 2020, Belgia Wajib Matikan Lini Tengah Italia
Serafin Unus Pasi | 2 Juli 2021 21:43
Bola.net - Gelandang Timnas Belgia, Axel Witsel sudah mengantongi cara untuk mengalahkan Italia di babak perempat final Euro 2020. Ia menyebut bahwa kunci bagi timnya menang di laga ini adalah mematikan lini tengah Gli Azzurri.
Belgia sudah selangkah lebih dekat untuk lolos ke semi final Euro 2020. Mereka harus berhadapan dengan Italia di perempat final Euro 2020.
Laga ini diyakini bakal jadi laga yang sangat sengit. Mengingat Italia dan Belgia merupakan salah dua pemain yang diunggulkan untuk jadi juara di laga ini.
Witsel mengakui bahwa kunci mengalahkan Italia terletak dengan mematikan lini tengah mereka. "Kami harus fokus selama 90 menit untuk mengalahkan mereka [Italia]," ujar Witsel yang dikutip Football Italia.
Baca komentar lengkap sang gelandang di bawah ini.
Skuat Berkualitas
Witsel mengakui bahwa Italia saat ini memiliki skuat yang sangat berkualitas.
Namun ia menegaskan bahwa Belgia tidak gentar untuk menghadapi Gli Azzurri di laga ini.
"Italia memiliki Jorginho, Verratti dan banyak pemain berkualitas lainnya. Mereka memainkan sepakbola yang bagus dan pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang bagus untuk dimainkan. Kami siap untuk menghadapi mereka,"
Matikan Lini Tengah
Lebih lanjut, Witsel mengakui bahwa lini tengah Italia merupakan kekuatan utama Gli Azzurri. Jika Belgia bisa menghentikan lini tengah Italia, maka ia yakin kemenangan bisa diamankan.
"Italia bermain dengan baik dan saya sangat menyukai gaya bermain mereka. Harus saya akui tidak mudah bagi kami untuk menghentikan mereka,"
"Mereka ingin menguasai bola dan memanfaatkan ruang yang ada. Mereka memiliki barisan gelandang yang bagus, dan saya yakin kunci pertandingan ini terletak di duel di lini tengah," ujarnya.
Calon Lawan
Pemenang laga Belgia vs Italia ini akan ditunggu lawan yang tidak kalah berat di semi final.
Mereka dijadwalkan akan menghadapi pemenang laga Spanyol vs Swiss.
(Football Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Buffon Tolak Mourinho jadi Pelatih Timnas Italia, Ada Apa?
Piala Dunia 20 Juni 2025, 20:45 -
Melihat Alasan Timnas Italia untuk Percaya Gennaro Gattuso
Piala Dunia 16 Juni 2025, 03:11
LATEST UPDATE
-
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 7 September 2025, 20:18 -
Hasil Race 2 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Lagi-Lagi Kalahkan Can Oncu
Otomotif 7 September 2025, 20:13 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Catalunya
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 7 September 2025, 19:53
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24