Roberto Mancini: Buat Apa Euro 2020 Digelar Tapi Banyak yang Menderita?
Serafin Unus Pasi | 16 Maret 2020 18:20
Bola.net - Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini angkat bicara terkait potensi ditundanya Euro 2020. Mancini mendukung penuh langkah tersebut karena menurutnya terlalu beresiko untuk menggelar turnamen itu di musim panas nanti.
Pada musim panas nanti, UEFA punya gawe besar. Mereka akan menggelar Euro 2020 yang merupakan edisi ke-16 turnamen antar negara Eropa tersebut.
Namun beberapa pekan terakhir, ada wacana bahwa Euro tahun ini akan ditunda. Mengingat saat ini pandemi Virus Corona sudah menyebar di Eropa dan membuat sejumlah liga dihentikan sementara.
Mancini sendiri mengaku tidak keberatan jika Euro harus ditunda. "Saya tidak tahu apa yang akan terjadi nantinya [terkait penyelenggaraan Euro 2020]," buka Mancini kepada Rai Sport.
Baca komentar lengkap juru taktik Gli Azzurri selengkapnya di bawah ini.
Lebih Baik Ditunda
Mancini menilai bahwa menunda Euro 2020 adalah sebuah langkah yang harus dipertimbangkan dengan serius. Ia mengaku sedih melihat banyaknya korban yang jatuh karena virus ini.
"Saya yakin bahwa ada hal lain yang harus diprioritaskan ketimbang Euro 2020, dan saya tidak ragu sedikitpun akan itu."
"Melihat banyak orang meninggal dalam beberapa hari terakhir benar-benar menyakitkan bagi saya."
Dapat Manfaat
Mancini juga menilai penundaan Euro 2020 juga menghadirkan lebih banyak manfaat. Salah satunya adalah waktu persipaan untuk turnamen itu yang lebih banyak.
"Jika mereka menunda turnamen ini, maka kami punya waktu satu tahun untuk mempersiapkan diri untuk memenangkan turnamen itu."
"Yang terpenting saat ini adalah kesehatan semua orang dan semua orang bisa kembali ke stadion dan menikmati pertandingan yang ada." ujarnya.
Tim Paling Terdampak
Timnas Italia bisa dikatakan menjadi tim yang paling dirugikan jika Euro tetap diadakan pada musim panas nanti.
Saat ini jumlah kasus corona di Italia tengah membludak sehingga ada beberapa pemain mereka yang berpotensi tidak bisa bermain karena harus memulihkan diri dari virus tersebut.
(Rai Sport)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Donnarumma Yakin Timnas Italia Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 15 Oktober 2025, 12:57 -
Di Balik Kemenangan 3-0, Gattuso Ungkap Beban Mental 'Pertaruhan Segalanya' Italia
Piala Dunia 15 Oktober 2025, 12:44 -
5 Gol dari 4 Laga, Retegui Kirim Pesan Tegas: Jangan Remehkan Liga Arab Saudi!
Piala Dunia 15 Oktober 2025, 11:37 -
Tanpa Cari Kambing Hitam, Locatelli Akui Dosa Terbesarnya di Timnas Italia
Piala Dunia 15 Oktober 2025, 10:52
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04