Semifinal Euro 2020: Jose Mourinho Terpaksa Mendukung Italia, Kenapa?
Yaumil Azis | 2 Juli 2021 06:41
Bola.net - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, dimintai pandangannya soal babak perempat final Euro 2020 yang bakalan digelar sebentar lagi. Ia mengungkapkan kalau dirinya 'terpaksa' mendukung Italia.
Gli Azzurri, sebutan Italia, merupakan negara kedua yang berhasil melaju ke babak perempat final setelah Denmark. Mereka dipastikan lolos usai menumbangkan Austria dengan skor tipis 2-1.
Kemenangan tersebut melanjutkan rekor apik Italia selama dipegang Roberto Mancini. Di pentas Euro 2020 sendiri, Italia belum pernah meraih hasil selain kemenangan. Meski begitu, masih banyak kalangan yang meragukan kualitasnya.
Hal ini dikarenakan Italia belum pernah bertemu dengan lawan berat. Semua musuh yang dihadapinya di sepanjang pagelaran Euro 2020 berstatus kuda hitam. Barulah di babak perempat final mereka mendapatkan lawan yang sepadan.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Terpaksa Mendukung Italia
Pada babak perempat final, Italia dipertemukan dengan Belgia yang berhasil menyingkirkan Portugal di 16 besar. Kedua negara akan bertatap muka pada Sabtu (3/7/2021) dinihari di Allianz Arena.
Sejatinya, Belgia kerap dipandang sebagai tim kuda hitam dalam ajang internasional. Namun menilik skuatnya yang dihuni pemain bintang seperti Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku, sepertinya mereka sudah tak layak disebut demikian.
Mourinho yang bertindak sebagai pandit khusus Euro 2020 di talkSPORT dimintai pendapatnya soal laga ini. Pria berdarah Portugal tersebut menjagokan Italia karena terpaksa.
"Belgia melawan Italia? Itu pertandingan besar... jika saya tidak menyebut Italia, besok ketika saya mendarat, mereka bakalan membunuh saya, jadi saya harus menyebut Italia," tutur 'the Special One'.
Soal Laga Lainnya
Mourinho akan bertolak ke Italia dalam rangka menyusun rencana bersama AS Roma untuk menyambut musim 2021/22. Seperti yang diketahui, Mourinho ditunjuk sebagai pengganti Paulo Fonseca di kursi kepelatihan Giallorossi.
Ia juga dimintai komentar soal pertandingan lainnya, seperti Inggris melawan Ukraina serta Denmark kontra Republik Ceko. Untuk Inggris, Mourinho sangat yakin kalau Marcus Rashford dkk bakalan melaju ke semifinal tanpa masalah.
"Inggris [bakalan lolos] sudah pasti, dan saya akan menjagokan Denmark saat melawan Republik Ceko," ucap Mourinho lagi, yang sebelumnya sempat menukangi Tottenham.
"Dan saya mejagokan Spanyol saat menghadapi Swiss, tapi ini adalah pertandingan besar lainnya serta Xhaka tidak bermain," pungkasnya.
(talkSPORT)
Baca Juga:
- Pujian Conte untuk Lukaku: Striker Terbaik di Dunia Saat ini
- Tidak Gentar, Italia Tantang Belgia Pasang Kevin De Bruyne dan Eden Hazard
- Euro 2020: Kevin De Bruyne dan Eden Hazard Absen Lawan Italia?
- Euro 2020: Belgia vs Italia, Lukaku vs Immobile
- Hanya Ingin Juara Euro 2020, Jorginho Tak Peduli dengan Ballon d'Or
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04