Spanyol Dihadapkan Final Kepagian Lawan Jerman, Luis de la Fuente Pantang Takut
Editor Bolanet | 5 Juli 2024 06:40
Bola.net - Pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente, percaya bahwa pertandingan babak delapan besar melawan Jerman akan menjadi sebuah final yang layak di Euro 2024.
Timnas Spanyol akan menantang tuan rumah Der Panzer pada babak perempat final Euro 2024. Duel panas kedua tim rencananya bakal dihelat di Stuttgart Arena, Jumat (5/7/2024) dini hari WIB.
La Furia Roja, yang memuncaki Grup B dengan poin maksimal, merupakan satu-satunya negara di turnamen ini yang telah memenangkan keempat pertandingan sejauh ini, sementara Jerman mengumpulkan tujuh poin di Grup A sebelum mengalahkan Denmark 2-0 di babak 16 besar.
Kedua tim berusaha untuk memecahkan rekor sebagai tim yang berhasil meraih kemenangan keempat di Euro, dan siapapun yang menang di pertandingan ini, akan menjadi tim yang dijagokan untuk meraih piala Henri Delaunay pada tanggal 14 Juli mendatang.
Simak komentar De la Fuente di bawah ini.
Duel Raksasa
Terlepas penampilan luar biasa Spanyol sejauh ini di Euro 2024 dan kesuksesan mereka sebelumnya melawan Jerman, De la Fuente mengatakan bahwa ini akan menjadi pertandingan yang seimbang.
"Ini bisa saja menjadi final Euro, dan ini akan menjadi satu pertandingan yang seimbang dalam level sepak bola," ujarnya.
"Jerman selalu memulai pertandingan dengan cara yang sangat kuat, jadi jelas kami akan mencoba melawannya. Kami akan mencoba untuk mengambil inisiatif dan tampil habis-habisan sejak menit pertama.
"Ini adalah dua kekuatan raksasa sepak bola Eropa dan hal pertama yang akan saya katakan tentang tim saya adalah bahwa salah satu kekuatan besar kami adalah bahwa kami selalu tampil sebagai satu kesatuan. Dalam hal ini, kami dan Jerman sebenarnya sangat mirip."
Peringatkan Jerman
De la Fuente menambahkan bahwa bermain di kandang sendiri tidak selalu menguntungkan karena beban tanggung jawab untuk tidak mengecewakan sebuah negara sering kali menjadi beban.
"Saya pikir pada level seperti ini, apa yang disebut sebagai keuntungan sebagai tuan rumah bukanlah sebuah faktor yang penting dan saya rasa hal tersebut tidak terlalu berpengaruh," ujar De la Fuente.
"Dan saya juga tidak yakin apakah hal tersebut menguntungkan atau tidak, terkadang tekanan tersebut justru merugikan tim tuan rumah, karena para penggemar sangat menuntut dan jika segala sesuatunya tidak dimulai dengan baik, maka kerumunan penonton dapat memberikan dampak positif bagi kami.
"Kami memiliki para pemain yang sangat berpengalaman, yang tidak akan terintimidasi oleh suasana yang kurang bersahabat.
"Ini adalah situasi sepak bola normal yang biasa kami hadapi. Saya tidak berpikir hal itu berpengaruh sama sekali."
Final Kepagian
Hanya tiga negara yang pernah memenangkan Euro sebagai tuan rumah (Spanyol 1964, Italia 1968, Prancis 1984) dan tiga negara lainnya pernah memainkan final di kandang sendiri, namun kalah (Portugal 2004, Perancis 2016, dan Inggris 2020).
Sejarah juga tidak berpihak pada Jerman untuk pertandingan hari Jumat, saat mereka belum pernah mengalahkan Spanyol dalam pertandingan turnamen sejak tahun 1988, sebuah rekor tanpa kemenangan yang termasuk penghancuran 6-0 di Nations League 2020.
"Kami akan memainkan pertandingan seperti yang telah kami lakukan selama ini, dengan penuh sukacita dan kepercayaan diri," sambung De la Fuente.
"Itulah yang bisa kami lakukan karena mereka tidak akan membiarkan kami terus menekan. Ini adalah final sebelum babak final dan saya harap kami bisa melaju lebih jauh."
Sumber: Football Espana
Penulis: Yoga Radyan
Baca Juga:
- Jelang Lawan Spanyol, Julian Nagelsmann Tebar Psywar: Lamine Yamal Biasa Saja
- Spanyol vs Jerman: Sempurna vs Tak Terkalahkan
- Jerman Mau Juara? Lewati Spanyol
- Prediksi Euro: Spanyol vs Jerman 5 Juli 2024
- Savage! Joselu Berharap Toni Kroos Segera Pensiun, Kawan tapi Kini Jadi Lawan
- 5 Pemain Spanyol yang Bisa Hancurkan Jerman: Duet Nico Williams & Lamine Yamal Berbahaya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
LATEST UPDATE
-
Live Streaming Newcastle vs Fulham - Link Nonton Carabao Cup di Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 20:15
-
Persis Solo dan Tekanan Degradasi dari BRI Super League yang Kian Nyata
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 20:07
-
Sanksi FIFA untuk Malaysia, Apakah Hasil Laga vs Vietnam dan Nepal Ikut Dianulir?
Tim Nasional 17 Desember 2025, 20:00
-
Skandal Naturalisasi: FIFA Vonis Timnas Malaysia Kalah 0-3 di Tiga Pertandingan
Tim Nasional 17 Desember 2025, 19:49
-
Live Streaming Man City vs Brentford - Link Nonton Carabao Cup di Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 19:30
-
Malut United Menancapkan Eksistensi dan Menebar Ancaman di BRI Super League
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 19:06
-
Persebaya Surabaya Persiapkan Diri untuk Ujian Berat Pekan ke-15
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 18:44
-
Simak Jadwal Pertandingan UECL Pekan Ke-6 2025/26, Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 17 Desember 2025, 17:03
-
PSIM Yogyakarta Perkuat Mental Bertanding jelang Pekan ke-15 BRI Super League
Bola Indonesia 17 Desember 2025, 16:51
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 17 Desember 2025, 16:47
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58






