7 Pertandingan Eksperimen Quique Setien di Barcelona: Kembali ke 4-3-3?
Richard Andreas | 12 Februari 2020 12:00
Bola.net - Quique Setien belum benar-benar membentuk Barcelona sesuai keinginannya. Setien masih terus bereksperimen dengan sejumlah kombinasi, mencoba memaksimalkan potensi skuadnya.
Setien juga mengusung misi penting untuk mengembalikan filosofi permainan Barca. Sejak kedatangannya, Barca mencoba kembali ke akar permainan mereka, yakni kombinasi umpan-umpan pendek dan penguasaan bola.
Tujuh pertandingan telah dilalui Setien, hasilnya belum benar-benar meyakinkan. Barca bahkan tersingkir dari Copa del Rey dan belum menang meyakinkan di La Liga.
Apakah eksperimen Setien berhasil? Mengutip Sport, baca halaman berikutnya ya, Bolaneters!
Terus Mencoba
"Perihal formasi, mungkin kami mencoba mengubah beberapa hal, 4-3-3 atau 4-4-2, tapi kami harus berbicara dengan para pemain dan menilai banyak hal. Sistem bisa berubah, saya tidak berkata tidak."
Kalimat di atas merupakan penegasan pertama Setien ketika tiba di Barcelona. Sejak saat itu dia terus mengulanginya.
"Kami akan terus mencoba beberapa hal, masih ada hal-hal yang kurang dari Barca dalam gagasan saya. Saya tidak tahu apakah itu bakal sempurna, tapi mendekati."
Setien terbilang berani, perubahan-perubahan yang dia maksud cukup ekstrem. Terbukti, Barca bahkan pernah bermain dalam formasi 3-5-2, yang ternyata tidak berjalan cukup baik.
3-5-2 Gagal
Formasi 3-5-2 ini tidak benar-benar berhasil. Saat itu Setien meminta Sergi Roberto jadi bek kanan dalam formasi tiga bek tengah, di samping Gerard Pique dan Samuel Umtiti.
Ansu Fati jadi wing-back kanan, Jordi Alba di kiri. Sergio Busquets jadi gelandang jangkar, dengan Arturo Vidal dan Ivan Rakitic sedikit di depannya. Lalu, Lionel Messi dan Antoine Griezmann jadi dua striker.
Setien beberapa kali mengutak-atik personil, tapi taktik ini terbukti sulit. Barca tampak rapuh dan mudah kecolongan serangan balik lawan.
Kembali ke Pakem
Ingin mengembalikan identitas tim, Setien kembali menggunakan formasi klasik 4-3-3. Dia menurunkan dua bek sayap murni dengan Nelson Semedo dan Alba, Busquets-De Jong-Vidal di tengah, lalu Ansu Fati jadi penyerang sayap kiri.
Formasi ini manjur, Barca menang besar atas Laganes dan Levante. Mereka bisa menggempur lawan seperti seharusnya, membuat pertahanan mana pun kerepotan.
Setien mempertahankan formasi ini dalam kunjungan ke San Mames. Sayangnya, Barca takluk 0-1 dari Athletic Bilbao dan harus tersingkir dari Copa del Rey lewat gol di menit ke-90+3.
"Hasil selalu yang paling penting, tapi sensasi juga diperhitungkan. Tim kami bermain sangat bagus dan saya kira kami merupakan tim yang lebih superior," ujar Setien.
Sudah Temukan Pakem?
Teranyar, pada laga sulit kontra Real Betis di Benito Villamarin, Setien berubah menggunakan formasi 4-4-2 diamond. Laga ini sulit, Barca pernah dominan, juga sempat kesulitan.
Artinya, bisa jadi Setien bakal kembali mengandalkan 4-3-3 pada pertandingan-pertandingan berikutnya. Barca bakal bermain dengan cara-cara dahulu.
Sumber: Sport
Baca ini juga ya!
- Willian Jose, Mantan Pemain Real Madrid yang Dikejar Barcelona
- Kontroversi Komentar Sombong Antoine Griezmann yang Remehkan Pemain Barcelona, Asli atau Palsu?
- Reaksi Netizen Setelah Dembele Kembali Cedera: Sudah, Pensiun Saja!
- Darurat Rekrutmen: Dembele Menepi Sampai 6 Bulan, Barcelona Datangkan Pemain Baru?
- Selain Liverpool, Ini Klub Premier League yang Bisa Tampung Phillipe Coutinho
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04