Barcelona Gagal Mendapatkan Kylian Mbappe Gara-gara Robert Fernandez, Siapa Dia?
Yaumil Azis | 15 November 2020 19:00
Bola.net - Sebelum mendatangkan Ousmane Dembele, Barcelona sudah melihat peluang memboyong Kylian Mbappe ke Camp Nou. Sayang rencananya urung terlaksana karena dihadang oleh Robert Fernandez.
PSG bukanlah klub di mana Mbappe bersinar pertama kali. Sebelumnya, ia sudah menarik perhatian banyak raksasa Eropa saat tampil gemilang bersama klub Prancis lainnya, AS Monaco.
Monaco melihat ini sebagai peluang untuk menghasilkan keuntungan yang besar dari hasil penjualannya. Alhasil, mereka pun mematok harga tinggi meski Mbappe, waktu itu, masih berusia sangat belia.
Ternyata, Monaco tidak memiliki niatan untuk melepas sang pemain yang merupakan pesaingnya di Ligue 1. Barcelona melihat kesempatan itu dan mencoba untuk merekrutnya sebelum transfer Dembele dari Borussia Dortmund tuntas.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Mbappe Berada dalam Jangkauan
Kabar yang tidak diketahui banyak orang ini disampaikan oleh eks direktur Barcelona, Javier Bordas. Ia mengatakan kalau Barcelona sebenarnya sudah menyiapkan uang senilai 100 juta euro untuk merekrut Mbappe.
Dana sebesar itu didapatkan dari sebagian hasil penjualan Neymar ke PSG senilai 222 juta euro. Waktu itu, Mbappe sudah menutup pintu dari Real Madrid yang dipenuhi banyak pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.
"Saat kami hendak merekrut Dembele, Josep Maria Minguella [seorang agen] mengabari saya bahwa Mbappe berada dalam jangkauan. Saya berbicara kepada Josep Maria Bartomeu dan dia menyuruh saya memantaunya," ujar Bordas ke Mundo Deportivo.
"Saya menghubungi ayah Mbappe dan diberitahu bahwa dia tidak akan ke Real Madrid karena ada Cristiano Ronaldo, Karim Benzema dan Gareth Bale. Dia bisa ke Barca karena Neymar sudah hengkang," lanjutnya.
Dihalangi Robert Fernandez
Monaco pun tidak ikhlas melepas Mbappe ke PSG, dan lebih memprioritaskan Barcelona. Sayangnya, proses transfernya terhalang oleh Robert Fernandez selaku sekretaris teknis yang lebih menginginkan Dembele.
"Presiden Monaco lebih memilih Barcelona agar dia tidak memperkuat PSG, rival utama. Dan transfer bisa terjadi seharga 100 juta euro. Robert lebih memilih Dembele dan Pep Segura mendukung dia," tambah Bordas.
"Penjelasannya adalah karena Mbappe bermain hanya untuk dirinya sendiri sementara Dembele bermain untuk tim. Dan karena winger seperti Neymar yang pergi, Robert lebih memilih winger ketimbang seorang finisiher," pungkasnya.
Harapan Fernandez tidak berjalan dengan baik. Dembele menghabiskan sebagian besar waktunya di ruang perawatan karena mengalami cedera. Padahal Barcelona mengeluarkan uang senilai 145 juta euro untuk merekrutnya dari Dortmund.
(Goal International)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Komitmen Kuat Raphinha: Bertahan di Barcelona Hingga 2028, Tolak Semua Tawaran
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 16:22
-
Barcelona Pantau 3 Winger Muda di Tengah Ketidakpastian Masa Depan Marcus Rashford
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 15:33
-
Thibaut Courtois Ungkap Kunci Kemenangan Real Madrid di San Mames
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 15:14
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Pertama Formula 1 GP Abu Dhabi 2025: Lando Norris Asapi Max Verstappen
Otomotif 5 Desember 2025, 17:57
-
Skuad Timnas Voli Putri Indonesia SEA Games 2025: Megawati "Megatron" Is Back!
Voli 5 Desember 2025, 17:47
-
Sepakat Satu Suara! Cabor dan Pemerintah Kunci Target 80 Emas SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 5 Desember 2025, 17:34
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
Tim Nasional 5 Desember 2025, 16:55
-
Dicadangkan di2 Laga Liverpool, Mohamed Salah Langsung Jadi Incaran Saudi Pro League
Liga Inggris 5 Desember 2025, 16:25
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26











