Barcelona Sudah Lebih dari 100 Tahun, Kehilangan Messi Seharusnya Bukan Masalah
Richard Andreas | 17 November 2020 11:00
Bola.net - Barcelona memang telah melewati krisis pertama kemungkinan kepergian Lionel Messi, tapi badai belum berlalu. Messi masih mungkin pergi, juga mungkin gantung sepatu.
Ya, beberapa bulan lalu Messi akhirnya menyuarakan kekecewaannya pada kepemimpinan Josep Maria Bartomeu. Dia mendesak pergi, meski akhirnya batal karena dihalangi.
Pada akhirnya Bartomeu yang harus pergi karena desakan mosi tidak percaya. Messi bertahan, setidaknya sampai pemilihan presiden berikutnya.
Pemilihan presiden inilah yang diyakini bakal sangat memengaruhi keputusan Messi. Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
Mencoba menikmati Messi
Ada beberapa kandidat presiden baru Barca, salah satunya Victor Font. Januari 2021 nanti, Font harus bersaing dengan Joan Laporta, Jordi Farre, Toni Freixa, dan Lluis Fernandez.
Bersama dan mendukung Font, ada sosok Toni Nadal, paman petenis dunia Rafael Nadal, yang bisa menjabat posisi petinggi andai Font memenangi pemilihan kali ini.
Menurut Nadal, fokus pertama timnya jika menang adalah mempertahankan Messi, setidaknya beberapa tahun lagi. Lalu, di saat yang sama timnya akan membangun proyek untuk mengatasi kepergian Messi nanti, entah karena pensiun atau alasan lain.
Klub sudah 100 tahun
Nadal tahu kemungkinan kepergian Messi mencemaskan. Barca sudah sangat bergantung pada sang superstar selama belasan tahun. Namun, yang perlu diingat, Barca sendiri sudah berusia lebih dari 100 tahun dan pernah sukses tanpa Messi.
"Saat ini, kita harus mencoba menikmati fakta bahwa Messi masih ada di sini," ujar Nadal kepada Sport.
"Sayangnya Messi tidak akan bertahan selamanya dan kepergiannya akan meninggalkan lubang besar bagi kami, yang telah menikmati permainannya selama bertahun-tahun."
"Tidak ada opsi lain. Klub sudah berusia lebih dari 100 tahun, pernah bertahan tanpa Messi dan pada akhirnya kami pun akan berjalan tanpa dia lagi, jadi kami harus bersiap dengan baik," imbuhnya.
Mencari Messi baru?
Lebih lanjut, Nadal pun tak mau timnya membuat kesalahan dengan mencari Messi baru. Mereka justru harus membangun proyek besar yang benar-benar segar, bukan berusaha mencari pengganti Messi yang jelas mustahil.
"Menjadi Messi berikutnya jelas sangat sulit bagi pemain mana pun, hampir mustahil. Menjadi pemain terbaik dalam sejarah jelas sangat sulit," lanjut Nadal.
"Yang bisa dicoba pesepak bola lainnya adalah mencapai level maksimalnya, tapi hampir mustahil menjadi Messi."
"Meski demikian, saya kira Ansu Fati pun pemain hebat dan karena usia serta bakatnya, dia merupakan salah satu calon bintang di era pasca-Messi," tutupnya.
Sumber: Sport
Baca ini juga ya!
- Kiprah 7 Pemain Real Madrid yang Dipinjamkan: Brahim Diaz Oke, Bale Bagaimana?
- Kasus Kontrak Ousmane Dembele di Barcelona: Masih Mungkin Diciduk MU atau Arsenal
- Paman Rafael Nadal Ingin Messi Juara Liga Champions dan Ballon d'Or Lagi, Mungkinkah?
- Luis Suarez Positif Covid-19 Jelang Lawan Barcelona, Netizen Cium Bau Konspirasi
- Sergio Ramos Puasa Bicara Soal Kontrak Baru di Real Madrid, Tanda-Tanda Deadlock?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lini Depan Barcelona Krisis, Hansi Flick Sudah Punya Solusinya, Apa Itu?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:38 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 08:53 -
Real Madrid Dapat Angin Segar: Alexander-Arnold Pulih, Mungkin Turun di El Clasico?
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 05:35
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04