Curhat, Keylor Navas Jelaskan Bedanya Dukungan di PSG dan Real Madrid
Richard Andreas | 4 Maret 2021 03:00
Bola.net - Kiper PSG, Keylor Navas, bicara cukup panjang soal masa-masanya saat masih membela Real Madrid beberapa tahun lalu. Dia mengaku tidak mendapatkan dukungan penuh dari klub.
Navas adalah salah satu kiper terbaik dalam sejarah Madrid. Dia membantu Los Blancos meraih tiga gelar Liga Champions beruntun, sayangnya kualitas Navas selalu diragukan.
Madrid kemudian memutuskan merekrut Thibaut Courtois, dan Navas perlahan-lahan tersingkir. Kepergiannya ke PSG pun terbilang buruk untuk ukuran legenda.
Kini, Navas buka suara mengakui bahwa ada beberapa hal di Madrid yang tidak menyenangkan. Apa maksudnya?
Klub tidak percaya
Navas tidak bermaksud mencoreng nama Madrid. Dia bangga pernah membela Madrid dan mendapatkan dukungan langsung dari fans Los Blancos. Namun, menurutnya ada sedikit masalah di level klub.
"Ya, di Paris saya merasakan dukungan semua orang. Di Spanyol, saya merasa bahwa sebagian dari pihak klub tidak sepenuhnya memercayai saya," kata Navas dikutip dari Marca.
"Saya akan selalu bersyukur kepada fans Real madrid untuk dukungan luar biasa yang mereka tunjukkan pada saya dan masih mereka tunjukkan sampai hari ini, meski saya sudah berpindah tim."
"Dan rekan-rekan saya di Madrid juga selalu memercayai saya," imbuhnya.
Bantu PSG juara
Kini bersama PSG, Navas pun mengusung misi besar untuk mempersembahkan trofi Liga Champions. Dia mengaku akan selalu tampil habis-habisan karena mendapatkan kepercayaan penuh dari klub dan skuad.
"Di PSG sini, situasinya sedikit berbeda. Semua orang percaya pada saya dan saya mencoba membayar kepercayaan itu di setiap pertandingan," sambung Navas.
"Saya ingin memberikan yang terbaik, ingin meraih trofi sebanyak mungkin bersama rekan-rekan saya, untuk fans dan untuk keluarga saya," pungkasnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Terancam Ditinggal Messi, La Liga: Kami Pernah Kehilangan Neymar dan Ronaldo, Gak Masalah Tuh
- La Liga Pesimis Klubnya Bisa Datangkan Kylian Mbappe atau Erling Haaland, Kenapa?
- Menerka Starting XI Barcelona Andai Dilatih Mikel Arteta
- Apa Yang Terjadi Jika Lionel Messi Gabung Manchester City?
- Joan Laporta: Kalau Saya Tak Jadi Presiden Barcelona, Lionel Messi Akan Pergi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dikritik Tak Mempan, Vinicius Junior Tampil Brilian untuk Real Madrid
Liga Champions 23 Oktober 2025, 12:19
-
Juventus Kalah Lagi, Dusan Vlahovic Geram: Standar Klub Ini Bukan Seperti Itu!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:54
-
Kalah Tipis dari Real Madrid, Igor Tudor: Juventus Layak Dapat Lebih!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:53
-
Rasa Takut jadi Biang Kerok Kekalahan Juventus dari Real Madrid
Liga Italia 23 Oktober 2025, 08:51
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56
