Lamine Yamal Dinilai Tak Akan Samai Level Lionel Messi, Ini Alasannya

Aga Deta | 27 November 2025 22:54
Lamine Yamal Dinilai Tak Akan Samai Level Lionel Messi, Ini Alasannya
Aksi Lamine Yamal pada laga Barcelona vs Athletic Bilbao di pekan ke-13 La Liga 2025/2026 (c) AP Photo/Joan Monfort

Bola.net - Mantan striker Manchester United Louis Saha menyebut Lamine Yamal tidak akan mampu melampaui Lionel Messi. Menurut Saha, Yamal tidak memiliki obsesi terhadap sepak bola seperti Cristiano Ronaldo.

Yamal saat ini tengah mendapat banyak sorotan. Performa pemain muda Barcelona tersebut disebut mengalami penurunan halus meski kontribusi gol dan asistnya tetap stabil.

Advertisement

Yamal juga sempat mendapat kritik karena sejumlah perilaku di luar lapangan. Dari pesta ulang tahun yang heboh hingga pernyataannya soal Real Madrid, namanya sering muncul dalam konteks negatif.

Di berbagai laga, termasuk kekalahan Barcelona dari Chelsea di Stamford Bridge, pengaruh Yamal disebut tidak sekuat musim sebelumnya. Kondisi fisik yang terganggu oleh pubalgia turut memperburuk ritmenya.

Dalam situasi tersebut, Saha memberi peringatan keras agar Yamal tidak menyia-nyiakan bakat besarnya. Ia menilai bintang muda itu bisa terseret ke jalur yang merugikan kariernya jika tidak segera fokus.

1 dari 4 halaman

Kekhawatiran Saha soal Bakat yang Bisa Terbuang

Kekhawatiran Saha soal Bakat yang Bisa Terbuang

Reaksi Lamine Yamal dalam laga Liga Champions antara Chelsea vs Barcelona, Rabu (26/11/2025). (c) AP Photo/Kin Cheung

Louis Saha menilai bakat besar Yamal terancam terbuang jika ia tidak segera memperkuat fokusnya. Ia menilai terlalu banyak pemberitaan negatif dapat mengganggu proses tumbuh seorang pemain muda.

Menurutnya, Yamal lebih baik bertahan dan berkembang di Barcelona daripada melakukan perpindahan besar di usia terlalu dini. Ia memandang stabilitas akan membantu kariernya tumbuh secara lebih sehat.

"Saya pikir hanya PSG atau Manchester City yang mampu membayar 300 juta pounds untuk Lamine Yamal. Saya masih merasa bahwa jika melihat trajektorinya, akan sangat disayangkan bila ia pergi terlalu cepat untuk sebuah kepindahan besar," kata Saha.

"Demi sepak bola yang kita cintai, kami ingin melihatnya berkembang di Barcelona, tampil bagus untuk Barcelona, dan tetap stabil di sana. Saya takut bakat ini bisa terbuang karena mulai terlalu sering muncul hal-hal tentang dirinya di media," ujar Saha.

2 dari 4 halaman

Yamal Tidak Punya Obsesi ala Messi dan Ronaldo

Yamal Tidak Punya Obsesi ala Messi dan Ronaldo

Reaksi Lamine Yamal dalam liga Liga Champions antara Club Brugge vs Barcelona, Kamis (6/11/2025). (c) AP Photo/Geert Vanden Wijngaert

Louis Saha menilai Yamal lebih mungkin berada pada jalur seperti Neymar dibandingkan mencapai level Messi atau Ronaldo. Ia menilai kualitas Yamal tinggi, tetapi tidak disertai obsesi ekstrem seperti dua legenda itu.

Menurutnya, Neymar sendiri memiliki kualitas luar biasa namun gagal menjaga konsistensi karena gaya hidup dan berbagai distraksi. Ia khawatir hal serupa terjadi pada Yamal.

"Bisakah Lamine Yamal suatu hari melampaui Lionel Messi? Itu akan bagus untuknya, tetapi saya tidak berpikir demikian," ungkap Saha.

"Saya ragu ia bisa mencapainya karena saya melihat kualitas Lamine Yamal sebagai pemain, tetapi saya tidak melihat adanya obsesi untuk benar-benar fokus pada sepak bola seperti yang dimiliki Cristiano Ronaldo," ucap Saha.

3 dari 4 halaman

Risiko Yamal Mengikuti Jejak Neymar

Risiko Yamal Mengikuti Jejak Neymar

Lamine Yamal dari Barcelona berjalan di lapangan dalam pertandingan La Liga melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu, 26 Oktober 2025 (c) AP Photo/Manu Fernandez

Saha menjelaskan bahwa Neymar memiliki bakat luar biasa namun justru kehilangan arah karena gaya hidup dan cedera. Ia menilai hal itu membuat sang bintang tidak memaksimalkan potensinya.

Ia khawatir Yamal akan terseret pada distraksi yang sama dan meninggalkan jalur karier idealnya. Menurutnya, pemain muda harus mampu membatasi pengaruh luar sejak dini.

"Orang-orang seperti Messi dan Ronaldo benar-benar memiliki obsesi gila. Beberapa distraksi sudah mengelilingi Yamal sekarang, dan itu tidak baik," tutur Saha.

"Saya pikir ia bisa terseret menjauh dari permainan seperti Neymar, yang menurut saya bahkan memiliki kualitas lebih baik. Selama bertahun-tahun, saya tidak pernah melihat sosok seperti Neymar," ujar Saha.

Sumber: Goal International

4 dari 4 halaman

Klasemen La Liga