Mengenang Kepergian Guardiola dari Barcelona, Apa Kata Lionel Messi Saat Itu?
Richard Andreas | 28 April 2020 10:40
Bola.net - Josep Guardiola layak disebut sebagai salah satu pelatih paling sukses dalam sejarah Barcelona. Tidak bisa dibantah, 14 trofi dalam 4 musim adalah bukti kesuksesan Guardiola di Barcelona.
Uniknya, Guardiola mulai menangani Barca dengan tekanan besar untuk membantah keraguan. Dia ditunjuk menggantikan Frank Rijkaard pada tahun 2008, perjudian besar untuk bagi Barcelona pada saat itu.
Biar begitu, perjudian ini terbayar lunas. Guardiola megenyahkan segala keraguan itu di musim pertamanya menangani Barcelona, tepatnya dengan enam trofi dalam satu tahun kalender.
Sayangnya Guardilola tidak bisa melatih Barca selamanya, pada akhirya dia harus pergi. Bagaimana momen kepergian Guardiola dari Barca?
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Empat Tahun Seperti Selamanya
27 April 2012, kepergian Guardiola mengejutkan banyak pihak. Dia mengumumkan bakal meninggalkan Barca di akhir musim 2011/12.
Hubungan Guardiola dengan Barcelona begitu erat. Dia bukan hanya mantan pemain asli akademi Barca, tapi dia juga sangat mengenal gaya sepak bola yang sempurna untuk DNA klub.
Biar begitu, sepertinya Guardiola menghadapi tekanan dari petinggi klub. Saat itu dia merasa meninggalkan klub adalah keputusan terbaik.
"Empat tahun terasa seperti selamanya. Pada bulan Desember, saya bicara pada presiden bahwa saya merasa masa saya di sini sudah berakhir. Biar begitu, saya masih belum bisa mengumumkannya kepada publik atau memberi tahu para pemain," ujar Guardiola dikutip dari Marca.
Kelelahan
Tidak ada alasan khusus, Guardiola pergi karena dia merasa kelelahan setelah empat tahun menghadapi tekanan besar di Barcelona. Pelatih mana pun jelas kelimpungan menghadapi tuntutan terus menang dan juara.
"Setelah empat tahun ini, energi saya habis. Saya telah memberikan segalanya dan perlu waktu untuk mengisi daya lagi. Karena tuntutan yang begitu tinggi, saya harus pergi dan memulihkan diri," sambung Guardiola.
Ya, meski pernah mempersembahkan treble winners, Guardiola tetap tidak berkutik menghadapi tekanan tinggi di Barcelona. Dia akhirnya memilih mundur dan memulihkan diri.
Messi: Terima Kasih
Jelas, pemain yang paling kecewa dengan kepergian Guardiola adalah Lionel Messi. La Pulga mekar jadi salah satu pemain terbaik di dunia berkat sentuhan Guardiola.
"Saya ingin berterima kasih pada Pep dengan sepenuh hati, untuk segala hal yang telah dia berikan pada saya," ujar Messi kala itu.
"Saya memilh tidak hadir di konferensi pers karena media bakal mencari wajah duka para pemain, dan itu adalah sesuatu yang tidak ingin saya suguhkan," tutupnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Hari Ini 9 Tahun Lalu: Lionel Messi Obrak-abrik Lini Belakang Real Madrid
- Barcelona Ingin Menjual, Lionel Messi Justru Berharap Philippe Coutinho Dipertahankan
- Krisis Moneter, Barcelona Memasukkan Hampir Semua Pemainnya dalam Daftar Jual
- Capello: Lautaro Martinez Hanya akan Jadi Cadangan di Barcelona
- Braithwaite Patok Target Untuk Jadi Top Skor La Liga Bersama Barcelona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
Liga Spanyol 4 September 2025, 16:36 -
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
Liga Spanyol 4 September 2025, 15:46 -
Cinta Mati, Fermin Lopez Ingin Terus Bareng Barcelona
Liga Spanyol 4 September 2025, 11:55 -
Pep Guardiola, Alasan Gianluigi Donnarumma Mau Gabung Manchester City
Liga Inggris 4 September 2025, 11:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24