'Sersan Koeman' Pimpin Revolusi Latihan di Barcelona: Lebih Keras, Panjang, dan Disiplin
Asad Arifin | 9 September 2020 11:13
Bola.net - Ronald Koeman menerapkan standar baru yang lebih tinggi pada sesi latihan Barcelona. Bahkan karena revolusi yang dilakukan, pria asal Belanda itu mulai mendapat julukan Sersan Koeman.
Ronald Koeman ditunjuk sebagai pelatih baru Barcelona di awal musim 2020/2021. Dia menggusur kursi Quique Setien yang gagal total pada musim 2019/2020, termasuk kalah 8-2 dari Bayern Munchen.
Sebelum menerima jabatan pelatih Barcelona, Ronald Koeman masih punya kontrak dengan timnas Belanda. Namun, dia memilih mundur dari Belanda. Koeman melatih klub impiannya.
Langkah Koeman sempat memicu banyak keraguan. Apalagi, dia berani mengambil keputusan yang tidak populer di klub. Koeman mempersilahkan beberapa pemain senior mencari klub baru, termasuk Luis Suarez.
Revolusi Latihan Barcelona
Dikutip dari Marca, sesi latihan Barcelona sudah kacau sejak lama. Hal inilah yang membuat klub asal Catalan tidak mampu berbuat banyak ketika berjumpa tim kuat seperti Liverpool dan Bayern Munchen.
Di masa lalu, latihan Barcelona digelar dengan intensitas yang rendah dan banyak toleransi untuk para pemain.
Kini, di bawah kendali Ronald Koeman, semua diubah secara signifikan. Mantan pelatih Everton meminta pemain memberikan segalanya di sesi latihan yang digelar 90 menit. Semula, latihan Barcelona hanya berlangsung 60 menit.
Intensitas latihan juga jauh lebih keras. Pekerjaan fisik lebih ditingkatkan. Para pemain senior dilaporkan mulai merasakan dampak latihan keras. Tuntutan Koeman sangat tinggi dan di kalangan pemain dia disebut 'Sersan Koeman'.
Pemain Barcelona memang belum yakin pelatih asal Belanda itu bisa membawa sukses. Namun, dia sudah memulai dengan baik. Ronald Koeman memegang kendali penuh di tim dan tidak ingin diinterversi oleh pemain.
Disiplin Tinggi Sersan Koeman
Ronald Koeman juga mengubah tabiat pemain Barcelona yang sering telat memulai latihnya. Disiplin tinggi diterapkan di mana pemain wajib sudah datang di Sant Joan Despi satu jam sebelum latihan dimulai.
Ronald Koeman ingin latihan dimulai tepat pada pukul 09.30. Semua pemain sudah harus berada di lapangan dan dalam kondisi siap untuk melahap menu latihan.
Di masa lalu, latihan Barcelona acap kali dimulai lebih lambat dari jadwal yang sudah ditetapkan. Sebab, para pemain lebih dulu bermain-main, termasuk main basket dan bersantai.
Ronald Koeman ingin semua pemain menaruh rasa hormat pada aturan yang sudah ditetapkan.
Sumber: Marca
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:57 -
Man of the Match Barcelona vs Olympiakos: Fermin Lopez
Liga Champions 22 Oktober 2025, 08:05 -
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47
LATEST UPDATE
-
Dikritik Tak Mempan, Vinicius Junior Tampil Brilian untuk Real Madrid
Liga Champions 23 Oktober 2025, 12:19 -
Juventus Kalah Lagi, Dusan Vlahovic Geram: Standar Klub Ini Bukan Seperti Itu!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:54 -
Kalah Tipis dari Real Madrid, Igor Tudor: Juventus Layak Dapat Lebih!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:53 -
Jadwal Liga Europa Pekan Ini Live di SCTV, 23-24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025, 11:39 -
Jadwal dan Hasil Lengkap Pertandingan Wakil Indonesia di French Open 2025
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025, 11:38 -
Menang 5-1 atas Ajax Amsterdam, Chelsea 'Dibantu' Dewi Fortuna
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:35 -
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025, 11:34 -
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025, 11:33
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04