Tembok Jebol Real Madrid
Gia Yuda Pradana | 17 Mei 2025 21:38
Bola.net - Real Madrid akan melakoni laga tandang melawan Sevilla di pekan ke-37 La Liga. Pertandingan ini akan digelar di Ramon Sanchez-Pizjuan pada Senin, 19 Mei 2025 pukul 00.00 WIB. Laga ini menjadi salah satu momen terakhir Carlo Ancelotti mendampingi Madrid musim ini.
Meski sempat bersaing di papan atas, harapan Madrid untuk meraih gelar La Liga perlahan memudar. Konsistensi rival dan masalah internal jadi batu sandungan. Menurut sang pelatih, badai cedera di barisan belakang menjadi biang utama kegagalan.
Dalam konferensi pers jelang laga melawan Sevilla, Ancelotti secara gamblang mengungkapkan titik lemah musim ini. Dia tidak menyalahkan mental atau semangat juang tim, melainkan kondisi skuad yang pincang, terutama jebolnya tembok pertahanan mereka.
Cedera yang Merusak Segalanya
Ancelotti menegaskan bahwa masalah Madrid bukanlah soal kepercayaan diri. "Saya tidak berpikir demikian. Ini bukan soal menciptakan kepercayaan. Tim ini di masa lalu telah mampu percaya ketika tidak ada orang lain yang percaya," ujarnya, seperti dikutip Madrid Universal.
Menurutnya, semangat comeback yang kerap ditunjukkan Madrid adalah bukti mental juara yang masih ada. Namun, kondisi fisik pemain justru yang menjadi kendala. “Masalah utamanya, seperti yang saya katakan, adalah cedera di lini pertahanan.”
Dia menambahkan bahwa cedera datang bertubi-tubi dan menimpa pemain-pemain vital. Dalam laga penting melawan Barcelona, Madrid kehilangan hampir seluruh lini belakang inti. “Dalam pertandingan melawan Barcelona, kami kehilangan Militao, Alaba, Rudiger, Carvajal, dan Mendy. Di situlah letak masalahnya,” jelas Ancelotti.
Lini Belakang Lumpuh, Harapan Menyusut
Ketidakhadiran pemain belakang inti membuat Madrid tampil timpang di momen-momen krusial. Kombinasi darurat di lini pertahanan tak cukup menahan tekanan lawan. Dampaknya pun terlihat pada hasil-hasil akhir yang kurang memuaskan.
Cedera Militao dan Alaba sejak awal musim jadi pukulan telak. Ketika Rudiger dan Carvajal ikut masuk ruang perawatan, kedalaman skuad benar-benar diuji. Tanpa bek-bek utama, strategi bertahan Madrid kehilangan bentuk.
Badai cedera ini bukan hanya mengacaukan taktik, tapi juga menghantam kepercayaan diri tim. Sekuat apa pun niat untuk bangkit, sulit rasanya jika tembok pertahanan terus runtuh. Gelar La Liga pun akhirnya lepas dari genggaman mereka.
Sumber: Madrid Universal
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43 -
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29 -
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Liverpool 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:07 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04