Vinicius Junior Pelan-Pelan Tersingkir dari Real Madrid, Dua Klub Inggris Ini Siap Menerkam

Richard Andreas | 25 September 2025 17:40
Vinicius Junior Pelan-Pelan Tersingkir dari Real Madrid, Dua Klub Inggris Ini Siap Menerkam
Winger Real Madrid, Vinicius Junior saat laga melawan Real Sociedad di Liga Spanyol 2025-2026, 13 September 2025 lalu. (c) AP Photo/Miguel Oses

Bola.net - Masa depan Vinicius Junior di Real Madrid kembali menjadi tanda tanya besar setelah negosiasi perpanjangan kontrak mengalami kemacetan. Meskipun kontrak penyerang Brasil itu masih berlaku hingga 2027, pembicaraan mengenai kesepakatan baru sudah menghadapi hambatan serius.

Perbedaan tuntutan finansial menjadi akar permasalahan utama dalam perundingan tersebut. Real Madrid dikabarkan menawarkan paket kontrak senilai 20 juta pounds per tahun kepada sang pemain.

Advertisement

Namun Vinicius menginginkan kompensasi yang lebih besar, yakni mendekati 30 juta pounds apabila seluruh bonus dimasukkan dalam perhitungan. Kesenjangan angka inilah yang memicu spekulasi transfer semakin menguat di media massa.

Situasi ini semakin rumit karena Vinicius tengah mencari kestabilan jangka panjang dalam kariernya. Penampilan impresifnya dengan satu gol dan satu assist saat Los Blancos mengalahkan Levante 4-1 belum mampu meredakan rumor kepergiannya.

Ironisnya, pertandingan tersebut baru menjadi kesempatan pertama baginya bermain selama 90 menit penuh musim ini. 

1 dari 2 halaman

Liverpool dan Arsenal Ikut Mengintai

Berdasarkan laporan media Spanyol yang dikutip TBR Football, dua klub elit Premier League sedang memantau perkembangan situasi kontrak Vinicius. Liverpool dan Arsenal disebut-sebut tertarik untuk memanfaatkan kondisi ketidakpastian ini.

Meskipun belum ada pendekatan formal yang dilakukan, kedua tim diperkirakan serius mempertimbangkan langkah konkret. Mereka melihat potensi besar untuk memperkuat lini serang masing-masing dengan kehadiran winger internasional Brasil.

Arsenal sebenarnya sudah mendatangkan Viktor Gyokeres dan Eberechi Eze pada periode transfer sebelumnya. Namun ketertarikan terhadap Vinicius dianggap bisa memberikan dimensi baru dalam sistem ofensif Mikel Arteta.

Kehadirannya berpotensi menjadi aset berharga meski skuad The Gunners sudah memiliki Gabriel Martinelli dan Leandro Trossard. Kompetisi internal yang ketat justru dianggap akan meningkatkan kualitas permainan secara keseluruhan.

Kondisi serupa juga terjadi di Liverpool yang sudah memiliki Mohamed Salah, Florian Wirtz, Hugo Ekitike, dan Alexander Isak. Kedalaman skuad yang impresif ini belum menghentikan rumor ketertarikan The Reds terhadap services Vinicius.

Namun penyesuaian gaya bermain bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama karena Arne Slot masih berhati-hati dalam meramu kombinasi ideal di lini depan. Integrasi pemain baru memerlukan waktu dan proses adaptasi yang tidak singkat.

2 dari 2 halaman

Tantangan Bagi Klub Inggris

Tantangan Bagi Klub Inggris

Vinicius Junior dari Real Madrid merayakan gol kedua timnya dalam laga La Liga antara Real Madrid dan Mallorca di Madrid, Sabtu, 30 Agustus 2025 (c) AP Photo/Manu Fernandez

Meskipun berpotensi membawa daya ledak tambahan, kedatangan Vinicius juga menimbulkan dilema tersendiri bagi kedua klub Inggris. Di Liverpool, posisi sayap kiri masih dipegang kuat oleh Cody Gakpo yang tampil konsisten.

Selain itu, Slot cenderung menuntut pemain dengan intensitas tinggi dalam aspek defensive. Karakteristik ini harus dipenuhi oleh siapa pun yang ingin mendapat tempat reguler dalam starting xi.

Situasi tidak jauh berbeda di Arsenal, dimana rotasi pemain sudah terisi penuh oleh Martinelli, Trossard, dan Eze. Jika Vinicius benar-benar datang, kemungkinan besar salah satu dari mereka harus rela kehilangan peran utama.

Faktor lain yang menjadi pertimbangan adalah karakter bermain Vinicius yang dinilai kurang agresif dalam fase bertahan. Hal ini berpotensi bertolak belakang dengan filosofi yang diterapkan baik Arteta maupun Slot.

Kedua pelatih dikenal menerapkan sistem pressing tinggi yang menuntut kontribusi defensif dari seluruh pemain. Adaptasi Vinicius terhadap tuntutan ini menjadi kunci sukses apabila transfer benar-benar terjadi di masa mendatang.