3 Alternatif Bek Kanan Timnas Indonesia Usai Sandy Walsh Cedera, Panggilan Darurat untuk Asnawi Mangkualam?

Asad Arifin | 30 September 2025 20:49
3 Alternatif Bek Kanan Timnas Indonesia Usai Sandy Walsh Cedera, Panggilan Darurat untuk Asnawi Mangkualam?
Pemain bertahan Timnas Indonesia, Sandy Walsh. (c) Bola.net/Abdul Aziz

Bola.net - Timnas Indonesia menghadapi situasi sulit menjelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dari 28 pemain yang dipanggil Patrick Kluivert, sejumlah nama terkendala masalah kebugaran, termasuk Sandy Walsh.

Sandy Walsh, bek kanan andalan berusia 30 tahun, mengalami cedera saat membela Buriram United di ajang AFC Champions League Elite melawan FC Seoul, Selasa (30/9) malam WIB. Insiden tersebut menambah daftar pemain Timnas yang terhambat karena cedera.

Advertisement

Hingga kini, belum ada kepastian mengenai tingkat keparahan cedera Sandy. Meski demikian, absennya pemain berpengalaman dengan peran vital di lini pertahanan tentu berdampak pada rencana besar Patrick Kluivert. Apalagi, Indonesia akan menghadapi dua lawan tangguh, Arab Saudi (9/10) dan Irak (12/10).

Situasi ini menimbulkan pertanyaan penting: siapa yang layak menggantikan Sandy Walsh di posisi bek kanan? Tiga nama pun muncul sebagai kandidat utama, yaitu Yakob Sayuri, Kevin Diks, dan Asnawi Mangkualam.

1 dari 3 halaman

Yakob Sayuri: Winger yang Beralih Jadi Bek

Yakob Sayuri: Winger yang Beralih Jadi Bek

Aksi Yakob Sayuri dalam laga Timnas Indonesia vs China, Kamis (5/6/2025). (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Yakob Sayuri muncul sebagai kandidat terkuat untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Sandy. Pemain 28 tahun itu beberapa kali dimainkan Kluivert sebagai bek kanan, termasuk dalam dua laga uji coba terakhir Timnas Indonesia. Penampilannya cukup solid dan sesuai kebutuhan tim.

Meski posisi aslinya adalah winger di Malut United, Yakob berhasil beradaptasi dengan baik saat ditempatkan di lini belakang. Dengan kecepatan, agresivitas, serta daya ledak yang dimilikinya, Yakob mampu menghadirkan variasi berbeda dalam serangan Garuda, khususnya dari sisi sayap.

2 dari 3 halaman

Kevin Diks: Kokoh dan Serbaguna di Pertahanan

Kevin Diks: Kokoh dan Serbaguna di Pertahanan

Aksi Kevin Diks pada laga Timnas Indonesia vs Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (8/9) malam WIB (c) Abdul Aziz

Opsi lain yang bisa dimanfaatkan adalah Kevin Diks. Berbeda dari Yakob, Diks memiliki karakter yang lebih defensif. Bermain bersama FC Copenhagen, ia terbiasa menghadapi atmosfer kompetitif Eropa yang membentuknya sebagai bek tangguh.

Dalam laga uji coba kontra Lebanon, Kluivert menempatkan Diks sebagai bek tengah berduet dengan Jay Idzes. Kombinasi tersebut tampil cukup kokoh dan menegaskan fleksibilitas Diks. Baik sebagai bek kanan maupun bek tengah, ia menawarkan kestabilan untuk lini pertahanan Indonesia.

3 dari 3 halaman

Asnawi Mangkualam: Opsi Lama yang Bisa Dipertimbangkan

Asnawi Mangkualam: Opsi Lama yang Bisa Dipertimbangkan

Aksi Asnawi Mangkualam pada laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 (c) Abdul Aziz

Selain dua nama di atas, ada pula Asnawi Mangkualam yang patut dipikirkan kembali. Meskipun tidak masuk dalam daftar 28 pemain yang dipanggil Kluivert, bek Port FC itu dapat menjadi alternatif jika pelatih membutuhkan sosok bek kanan murni dengan karakteristik mendekati Sandy Walsh.

Di era Shin Tae-yong, Asnawi bahkan dipercaya menjadi kapten Timnas Indonesia. Meski perannya kini meredup di bawah Kluivert, performanya di level klub tetap stabil. Dengan pengalaman internasional serta kepemimpinan yang dimilikinya, memanggil kembali Asnawi bisa menjadi solusi tepat di tengah keterbatasan pemain bertahan Garuda.