Asisten Pelatih Timnas Indonesia Beber Asa pada Kepengurusan Anyar PSSI
Gia Yuda Pradana | 13 November 2019 12:03
Bola.net - Sebuah asa diapungkan Joko Susilo pada kepengurusan PSSI periode 2019-2023. Asisten Pelatih Timnas Indonesia tersebut berharap kepengurusan PSSI, yang dipimpin Mochamad Iriawan, bisa lekas menyelesaikan sejumlah hal yang selama ini menjadi masalah di sepak bola Indonesia.
"Ada sejumlah hal yang harus segera dibenahi agar sepak bola Indonesia bisa lebih baik lagi," ucap Joko, pada Bola.net.
"Saya yakin, dengan kepengurusan ini, PSSI bisa membenahi sejumlah hal yang saat ini masih menjadi kekurangan di sepak bola Indonesia," sambungnya.
Sebelumnya, M. Iriawan dipastikan terpilih sebagai Ketua Umum PSSI. Dalam pemilihan di ajang Kongres Luar Biasa, yang digelar di Jakarta, Sabtu (02/11.2019), ia menang telak dari para pesaingnya.
Pada pemilihan ini, dari 85 voter, Iwan mendapat 82 suara. Sementara, Arif Putra Wicaksono dan para calon lainnya tak mendapat satu pun suara. Tiga suara lain dianggap tidak sah.
Pemilihan Ketua Umum ini sendiri hanya diikuti tiga calon saja. Selain Iwan Bule, ada sosok Arif Putra Wicaksono dan Rahim Soekasah. Sementara, tujuh calon lain -termasuk La Nyalla Mattalitti- sudah mengundurkan diri.
Sebagai pendamping Ketua Umum, terpilihlah Iwan Budianto dan Cucu Somantri sebagai wakil. Iwan mendapat 74 suara, sedangkan Cucu mendapat 81 suara.
Selain itu, pada ajang yang sama, terpilih juga 12 orang anggota Komite Eksekutif PSSI. Mereka adalah: Yoyok Sukawi, Dirk Soplanit, Endri Erawan, Haruna Soemitro, Hasnuryadi Sulaiman, Juni Rahman, Pieter Tanuri, Sonhadji, Ahmad Riyadh, Hasani Abdul Gani, Yunus Nusi, dan Vivin Cahyani.
Apa saja, menurut Joko, yang masih harus dibenahi di sepak bola Indonesia? Simak di bawah ini.
Soal Pembinaan
Menurut Joko, ada sejumlah pekerjaan rumah yang dihadapi kepengurusan Iwan Bule, sapaan karib M. Iriawan, untuk membenahi sepak bola Indonesia. Namun, pelatih berlisensi AFC Pro ini menyebut, masalah pembinaan lah yang mendesak untuk segera dituntaskan.
"Menurut saya, masalah pembinaan sangatlah mendesak untuk segera dibenahi," kata Joko.
"Ada dua aspek pembinaan, yaitu: penataan kompetisi termasuk edukasi pelatih dan infrastruktur. Dua hal ini yang harus dibenahi agar talenta pesepak bola Indonesia bisa dibina dengan baik dan bermuara pada prestasi Timnas Indonesia ke depannya," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca juga artikel-artikel lainnya:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 12:04 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18
LATEST UPDATE
-
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24