Bagas Kaffa dan Sebuah Cerita Menarik dari Masa Kecil
Gia Yuda Pradana | 29 Juli 2020 09:02
Bola.net - Bagas Kaffa adalah salah satu calon bintang sepak bola masa depan Indonesia. Pada usia yang baru 18 tahun, ia sudah menunjukkan kapasitasnya.
Pemain jebolan program Garuda Select Inggris dan Italia ini membuktikan diri sebagai penghuni skuat utama Timnas Indonesia U-19. Satu posisi di bek sayap kanan, sangat besar kemungkinan ditempatinya.
Pada usia yang masih belia, ia sudah mendapatkan kesempatan bermain untuk Barito Putera. Bagas Kaffa menyepakati kontrak dengan tim Liga 1 asal Kalimantan Selatan ini sejak 2019.
Bahkan kontraknya diperpanjang hingga tahun 2023. Dia bertekad untuk merebut posisi sebagai pemain reguler di tim Laskar Antasari. Ia juga ingin membela Indonesia pada ajang Piala Dunia U-20 2021.
Namun, siapa sangka ada cerita menarik dari dirinya terutama pada waktu masih kecil. Bagas Kaffa yang lahir dan besar di Magelang, ternyata pernah tak mendapat restu alias dukungan dari orang tuanya untuk menggeluti dunia sepak bola.
"Saya dari kecil memang sudah suka sepak bola, selalu bermain dengan kembaran saya. Ikut SSB di kampung halaman, dari awalnya tidak didukung orang tua sampai akhirnya mendapat dukungan. Perjalanannya cukup panjang," tutur kembaran Bagus Kahfi ini dalam channel YouTube Yussa Nugraha.
"Tapi dengan tekad kuat pertama ikut ajang Piala Menpora, hingga mendapat panggilan seleksi di Timnas Indonesia U-16, dari Subang, Semarang dan Yogyakarta. Alhamdulillah sekarang bisa bermain di tim senior Barito Putera," kata Bagas Kaffa.
Kenangan di Piala AFF U-16
Bagas Kaffa menuturkan bahwa keluarganya memang tidak dekat dengan olahraga si kulit bundar. Bakat alami didapatkannya dengan gemar bermain bola sejak masih kecil.
Justru orang tuanya pernah meminta si kembar tersebut untuk lebih menggeluti dunia otomotif, ketimbang sebagai pesepak bola. Namun nasib tidak dapat ditolak, baik Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi justru kini sukses dalam kariernya di sepak bola.
Bagas Kaffa juga tidak akan melupakan satu momen, yakni ketika membela tim Merah-putih menjuarai Piala AFF U-16 di Sidoarjo, Jawa Timur pada Agustus 2018.
"Juara AFF U-16 menjadi kenangan tersendiri bagi saya sejauh ini. Itu menjadi laga yang paling berkesan, sangat dramatis dan penuh perjuangan," imbuhnya.
Disadur dari: Bola.com/Vincentius Atmaja/Wiwig Prayugi
Published: 29 Juli 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Nadeo Argawinata dan Awal Mula Perkenalannya dengan Sepak Bola
- Shin Tae-yong Bertemu KONI Pusat, Apa yang Disampaikan?
- Sandi Sute Tunggu Pinangan Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia
- Evan Dimas Ungkap Hasrat di Timnas Indonesia Setelah Dipanggil Shin Tae-yong
- Sisa Kejayaan Timnas U-19 Juara Piala AFF 2013, Hanya 2 Pemain Dilirik Shin Tae-yong
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36 -
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Bangkit, Garuda Muda Menang Telak!
Tim Nasional 6 September 2025, 21:30 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:17 -
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
Otomotif 6 September 2025, 21:13 -
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:04
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24