Bambang Pamungkas Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Jadi Momen Terkrusial Beri Dukungan untuk Mereka
Serafin Unus Pasi | 15 Oktober 2025 14:17
Bola.net - Legenda sepak bola Indonesia, Bambang Pamungkas, memberikan pandangan setelah Timnas Indonesia gagal melangkah ke Piala Dunia 2026. Ia menilai momen ini merupakan waktu paling krusial bagi seluruh pihak untuk tetap memberikan dukungan kepada Skuad Garuda.
"Pertama-tama menurut saya ini adalah waktu yang paling krusial bagi kita semua untuk mendukung tim nasional," ujar Bambang dalam Vidio Sports Festival, Rabu (15/10/2025).
"Karena tidak saat mereka di atas saja kita mendukung mereka, tapi saat-saat ini kita wajib hadir untuk memberikan support," katanya menambahkan.
Ia mengingatkan agar publik berhati-hati dalam memberikan komentar terkait kegagalan tersebut. Menurutnya, pernyataan yang tidak berdasar dapat memperkeruh suasana di luar lapangan.
"Dan oleh karena itulah kita harus berhati-hati untuk menyampaikan sesuatu, karena kaitannya adalah bisa atau dapat memperkeruh suasana yang terjadi di luar," ucap Bambang.
Pelaku Sepak Bola
Mantan kapten Timnas Indonesia itu juga menyampaikan bahwa dirinya berbicara sebagai pelaku sepak bola, bukan sekadar penonton. Ia menekankan pentingnya berbicara berdasarkan data dan fakta.
"Terkait dengan diri saya, saya adalah pelaku sepak bola. Saya pernah berada di sana sebagai pemain, saat ini saya berada di klub," katanya.
"Jadi oleh karena itu saya harus berkomentar berdasarkan data dan fakta yang dimiliki."
"Saya tidak bisa berkomentar sembarangan seperti orang-orang di luar sana karena saya pelaku. Jadi apa bedanya saya atau pelaku dengan netizen kalau komentarnya sama-sama tanpa data," sambung Bambang.
Belum Bisa Analisis
Bambang mengaku belum bisa memberikan analisis yang konkret mengenai kegagalan Timnas Indonesia kali ini. Ia menyebut masih membutuhkan waktu untuk mengumpulkan informasi yang utuh sebelum berpendapat.
"Menurut saya, saat saya berbicara saat ini, saya belum memiliki sesuatu yang konkret terkait dengan itu semua. Sehingga saya belum bisa memberikan sebuah analisis atau apapun yang bisa disampaikan," tegasnya.
"Saya sangat menghormati teman-teman mantan pemain atau komentator yang memberikan komentar selama ini karena saya meyakini mereka memiliki dasar terkait hal itu," beber Bambang.
Perlu Menyimpulkan
Namun, Bambang menyatakan dirinya belum memiliki dasar yang cukup untuk ikut berbicara lebih jauh. Ia meminta waktu sebelum memberikan tanggapan yang lebih mendalam.
"Tapi bagi saya, saya belum memiliki dasar karena memang isunya kan begitu banyak yang berkembang. Saya perlu menyimpulkan terlebih dulu sebelum saya berbicara. Jadi kalau teman-teman tanya dengan saya lagi pertanyaan yang sama seminggu atau dua minggu lagi, mungkin saya akan jawabannya," katanya.
Bambang kembali menekankan pentingnya dukungan publik terhadap Timnas Indonesia. Ia menyebut evaluasi sebaiknya dilakukan oleh pihak-pihak yang memiliki kapasitas dan kewenangan.
"Tapi yang saya ingin sampaikan saat ini adalah, seperti yang saya bilang di awal tadi, kita harus mendukung Timnas, biarkan mereka yang berkomenten yang melakukan evaluasi atas hasil ini. Karena kemudian hanya itu yang bisa dilakukan," tuturnya.
"Jadi sekali lagi, di saat-saat seperti inilah mereka butuh kita. Hanya itu yang bisa saya sampaikan," imbuh Bambang.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- Update Ranking FIFA: Menang Lawan Laos, Malaysia Kini 4 Tingkat di Atas Timnas Indonesia
- Era Baru Timnas Indonesia: Daftar Bintang Senior yang Kemungkinan Tersisih Menuju Kualifikasi Piala Dunia 2030
- Patrick Kluivert Tanggung Jawab atas Kegagalan ke Piala Dunia 2026, Tegaskan Timnas Indonesia Sudah Bangun Fondasi
- Ini 5 Pemain Kunci Timnas Indonesia yang Diprediksi Tampil di Piala Dunia 2030
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Raphinha Akui Sempat Tergoda Tawaran Besar dari Arab Saudi
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 21:31 -
Frenkie de Jong Resmi Perpanjang Kontrak di Barcelona
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 20:10 -
Rizky Ridho Apresiasi Media Cup 2025 Gagasan PSSI Pers
Bola Indonesia 15 Oktober 2025, 19:38
LATEST UPDATE
-
Gareth Bale Akui Sempat Takut Bangkrut Meski Bergaji Fantastis di Real Madrid
Liga Spanyol 16 Oktober 2025, 00:06 -
Dari Liga Arab ke Old Trafford, Mateo Retegui Bisa Jadi Rekrutan Penting MU
Liga Inggris 15 Oktober 2025, 23:51 -
Timnas Indonesia U-17 ke Dubai: Persiapan Terakhir Menuju Piala Dunia U-17 2025
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:54 -
Semua Bisa Terjadi, Timnas Indonesia U-17 Tak Perlu Gentar Hadapi Brasil
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:45 -
Dianggap Netral, 2 Pelatih Asing Ini Dinilai Cocok untuk Memegang Timnas Indonesia
Tim Nasional 15 Oktober 2025, 22:36 -
Barcelona Siapkan Striker 21 Tahun Sebagai Pengganti Robert Lewandowski
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 22:00 -
Usai Teken Kontrak Baru, Frenkie De Jong Buka Suara Soal Gosip Gaji Fantastis
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 21:53 -
Raphinha Akui Sempat Tergoda Tawaran Besar dari Arab Saudi
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 21:31 -
Kontrak Baru Vinicius Junior dan Batas Struktur Gaji Internal Real Madrid
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 20:29 -
Frenkie de Jong Resmi Perpanjang Kontrak di Barcelona
Liga Spanyol 15 Oktober 2025, 20:10 -
Rizky Ridho Apresiasi Media Cup 2025 Gagasan PSSI Pers
Bola Indonesia 15 Oktober 2025, 19:38 -
Juventus Mulai Susun Rencana untuk Pinjam Pemain dari Real Madrid
Liga Italia 15 Oktober 2025, 19:08 -
Juventus Mengintai Gelandang Muda yang Terpinggirkan di Old Trafford
Liga Italia 15 Oktober 2025, 19:01
LATEST EDITORIAL
-
5 Top Skor Kualifikasi Piala Dunia: Ronaldo Pecahkan Rekor!
Editorial 15 Oktober 2025, 23:09 -
10 Transfer Terburuk Premier League Musim Panas Ini, Florian Wirtz Masuk!
Editorial 15 Oktober 2025, 22:41 -
8 Negara Besar yang Belum Pernah Lolos ke Piala Dunia: Ada India dan Indonesia
Editorial 15 Oktober 2025, 22:18 -
5 Mantan Anak Buah Arsene Wenger yang Kini Menjadi Pelatih
Editorial 15 Oktober 2025, 00:03