Bangun Timnas Solid, PSSI Tekad Perbaiki Rangking FIFA

- Sifat pantang menyerah dalam bertanding dan memiliki mental juara, coba ditanamkan Penanggungjawab Tim Nasional Indonesia, Bernhard Limbong.

Karena itu, Limbong terus berusaha membangun Timnas yang solid dengan kembali memanggil para pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League () dan Indonesian Super League ().

“Pada 5 Juni, Timnas akan melakukan uji tanding dengan Filipina. Apalagi, uji tanding mempengaruhi rangking Indonesia di FIFA. Untuk itu, kami harus mempersiapkan tim dengan sebaik-baiknya,” terangnya kepada .

Kini, Indonesia berada di peringkat 151 dari 208 anggota FIFA, sementara Filipina di posisi 148. Sayangnya, jika gagal memenangi pertarungan, besar kemungkinan peringkat Indonesia mengalami kemunduran. Justru, kondisi sebaliknya akan dialami oleh tim lawan.

“Timnas ini dipersiapkan untuk jangka panjang. Yakni, di Piala AFF dan SEA Games 2013,” sambung Limbong yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Dalam pembentukan tim, Limbong menegaskan, kewenangan tetap diberikan kepada pelatih Nil Maizar. Kemudian, rincian pemain yang dipanggil, 60 persen diperkuat pemain yang diterjunkan dalam Turnamen Al Nakbah dan sisanya dari tim melawan Inter Milan.

“Saat lawan Filipina, Timnas dijadwalkan bertolak pada 3 Juni mendatang. Diharapkan, para pemain dari ISL dan IPL yang dipanggil, dapat memenuhinya,” tuturnya.

Sejauh ini, terdapat tiga pemain ISL yang sudah bergabung, yaitu Oktovianus Maniani ( Raja Ampat), Titus Bonai (Persipura Jayapura) dan Patrich Wanggai (Persidafon Dafonsoro).

“Mereka memiliki peluang besar untuk kembali memperkuat Timnas ketika melawan Filipina. Kami ingin melihat hasil positif yang dicapai Timnas ke depannya. Timnas yang akan berkomposisikan pemain ISL dan IPL, harus memperlihatkan statistik yang menanjak. Untuk itu, kami tidak mengincar skor besar, namun Timnas dapat memberikan kebanggaan dengan penampilan menawan,” tandasnya. (esa/dzi)