Baru Main 45 Menit, Rafael Struick jadi Pemain dengan Pelanggaran Terbanyak di Piala AFF 2024

Tugas-tugas 'Kotor' Rafael Struick

Aksi Rafasel Struick pada laga Indonesia vs Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno (c) Abdul Aziz

Pada laga melawan Myanmar, Rafael Struick dimainkan pada awal babak kedua. Saat itu, pelatih Shin Tae-yong memainkan Struick untuk menggantikan peran gelandang Zanadin Fariz.

Struick bermain sebagai penyerang. Dia tak mencetak gol atau assist. Namun, ada sudut pandang lain untuk melihat kontribusi pemain 21 tahun tersebut.

Dikutip dari situs resmi ASEAN Cup 2024, Struick jadi pemain yang paling banyak melakukan tekel (3). Jumlah itu sejajar dengan tekel yang dilepas Muhammad Ferarri dan William Weidersjoe (Thailand).

Lantas, apa yang menarik dari statistik di atas? Struick adalah penyerang dan dua nama lain bek. Artinya, Struick juga ikut ambil dalam proses pertahan dengan upaya tekel untuk menghentikan upaya build-up atau serangan balik lawan.

Peran Rafael Struick saat Bola Mati

Pemain Timnas Indonesia merayakan gol Asnawi Mangkualam ke gawang Myanmar di Piala AFF 2024 (c) Offisial ASEAN Cup

Sebagai penyerang, karakter Rafael Struick bisa dibilang unik. Dia bukan penyerang yang menunggu bola datang dan bergerak di sekitar kotak penalti. Struick bisa muncul di sisi sayap dan meminta bola dari tengah.

Pada laga melawan Myanmar, Struick punya andil dalam proses gol yang dicetak Timnas Indonesia. Dia punya peran yang spesifik saat Pratama Arhan melepas lemparan ke dalam jarak jauh.

Saat Kadek Arel dan Muhamad Ferarri berusaha memenangkan duel bola pertama, Struick bergerak di sekitar kiper. Struick membatasi ruang gerak kiper dan pemain lawan, mirip tugas Ben White saat Arsenal dapat sepak sudut.

Klasemen Grup B Piala AFF 2024

Klasemen Grup B Piala AFF 2024 (c) Ofisial ASEAN Cup