Begini Alasan PSSI Jatuhkan Pilihan Pada Luis Milla
Asad Arifin | 17 Januari 2017 18:32
Bola.net - - PSSI lebih condong untuk memilih Luis Milla jadi pelatih tim nasional Indonesia ketimbang Luis Fernandez. Pasalnya, Milla punya reputasi yang bagus dalam menangani pemain-pemain muda.
Setelah tak memakai jasa Alfred Riedl, yang dinilai terlalu tua, PSSI akhirnya memutuskan untuk memilih salah satu di antara Luis Fernandez atau Luis Milla. Keduanya akan diminta untuk menangani timnas U-22 dan timnas senior.
Akan tetapi, hingga saat ini PSSI belum bisa memutuskan siapa yang akan mereka pilih. Namun menurut pernyataan dari Sekretatis Jenderal PSSI, Ade Welington, induk sepakbola tanah air itu lebih suka memilih Milla.
Milla dinilai punya pengalaman bagus dalam menangani pemain muda. Pelatih asal Spanyol tersebut juga lebih siap untuk langsung bekerja ketimbang Fernandez.
Lebih ke teknis dan kesiapan pelatih. Track record dua-duanya baik cuma kan ini masalah kesiapan. Salah satu advantage Luis Milla ialah dia sukses bawa timnas spanyol U-21 juara, ujar Ade di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, Selasa (17/1/2017).
Target dekat kita kan SEA Games dengan menurunkan tim U-22. Jadi mudah-mudahan ada kecocokan karena Milla punya track record bagus di Eropa. Jadi semoga dia bisa membangun timnas dengan lebih baik, sambungnya.
Milla sendiri sebelumnya dikabarkan akan tiba di Indonesia pekan depan. Dia dijadwalkan untuk membeberkan program-programnya bagi timnas. Namun ketika ditanya apakah pelatih 50 tahun tersebut akan langsung teken kontrak, Ade tak berani memastikannya.
Kalau ada pertemuan sekarang-sekarang nanti itu tinggal finalisasi. Tapi yang penting kontrak sudah di tangan hitam putih baru diumumkan, bebernya.
Milla sendiri pernah memperkuat Barcelona dan Real Madrid saat masih aktif bermain. Dia kemudian menjadi pelatih timnas Spanyol di berbagai jenjang usia, mulai dari U-19, U-20, U-21 hingga U-23.
Milla pernah membawa skuat U-21 Spanyol menjadi juara Piala Eropa tahun 2011 dan skuat U-19 menjadi runner-up di Piala Eropa U-19 tahun 2010.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46 -
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04