Duet Maut Haye-Palupessy: Pengendali Mesin Permainan Timnas Indonesia vs China
Editor Bolanet | 5 Juni 2025 19:24
Bola.net - Timnas Indonesia kini memiliki kombinasi gelandang yang semakin solid berkat duet Thom Haye dan Joey Palupessy. Keduanya pertama kali bekerja sama dengan gemilang saat melawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Duet ini akan kembali menjadi andalan Garuda dalam dua laga krusial melawan China dan Jepang. Pertandingan pertama akan digelar di SUGBK pada 5 Juni 2025, sementara laga kedua di Jepang lima hari kemudian.
Lini tengah Timnas Indonesia kini memiliki variasi permainan yang lebih beragam. Kehadiran Palupessy memberikan keseimbangan baru yang memungkinkan Haye lebih leluasa berkreativitas.
Dengan enam opsi gelandang berkualitas, Timnas Indonesia memiliki persediaan pemain yang cukup untuk menghadapi dua laga berat ini. Kolaborasi Haye-Palupessy diharapkan bisa menjadi pembeda.
Kombinasi Sempurna: Kreator dan Breaker

Thom Haye dan Joey Palupessy membentuk kombinasi sempurna di lini tengah Timnas Indonesia. Haye berperan sebagai pengatur serangan, sementara Palupessy fokus pada tugas defensif.
"Joey Palupessy tampil bagus saat lawan Bahrain. Dia sebagai breaker bermain sangat disiplin, sehingga Thom Haye bisa sedikit leluasa mengatur permainan karena ada pemain yang melakukan dirty job," jelas pelatih Rasiman seperti dilansir dari Bola.com.
Kedisiplinan Palupessy dalam memutus serangan lawan memberi ruang bagi Haye untuk lebih berani maju. Pembagian peran ini membuat lini tengah Garuda lebih seimbang.
Profil Joey Palupessy: Gelandang Bertahan Berkualitas
Joey Palupessy baru saja menyelesaikan proses naturalisasi pada Maret 2025. Pemain berdarah Maluku ini membawa angin segar untuk lini tengah Timnas Indonesia.
Sebagai gelandang bertahan di Lommel SK, Palupessy dikenal memiliki kemampuan tekel yang tajam dan penguasaan bola yang baik. Postur 180 cm-nya membuatnya dominan dalam duel udara.
Pemain berusia 31 tahun ini juga memiliki akurasi umpan yang mengesankan. Kemampuannya menjadi penghubung antara lini belakang dan serangan menjadi nilai tambah bagi skuad Garuda.
Harapan untuk Laga Timnas Selanjutnya
Duet Haye-Palupessy diharapkan bisa menjadi senjata ampuh melawan China dan Jepang. Chemistry mereka yang sudah terbentuk sejak laga melawan Bahrain menjadi modal berharga.
Timnas Indonesia membutuhkan performa terbaik dari seluruh pemain, terutama di lini tengah. Dengan dukungan suporter di SUGBK, Haye dan Palupessy siap menjadi motor penggerak tim.
Laga melawan China akan menjadi ujian nyata bagi kolaborasi ini. Jika berhasil, jalan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 akan semakin terbuka lebar.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cari Pelatih Timnas Indonesia, PSSI Janji Lebih Hati-hati
Tim Nasional 17 Desember 2025, 13:24
LATEST UPDATE
-
8 Pabrikan MotoGP yang Paling Sering Jadi Juara Dunia, Kapan Yamaha Salip Honda?
Otomotif 18 Desember 2025, 16:53
-
OTT KPK di Banten Gegerkan Publik, Uang Tunai Rp900 Juta Disita
News 18 Desember 2025, 16:40
-
Megawati Hangestri Pertiwi Resmi Bela Jakarta Pertamina Enduro di Proliga 2026
Voli 18 Desember 2025, 16:30
-
Pelatih yang Tuntut Kesempurnaan: Guardiola Tegur 2 Pemain City Meski Menang
Liga Inggris 18 Desember 2025, 16:22
-
Sixtainability, Gerakan Liputan6.com untuk Hidup yang Lebih Hijau dan Berkelanjutan
News 18 Desember 2025, 16:08
-
Gelandang Baru Manchester United Bakal Diimpor dari Arab Saudi?
Liga Inggris 18 Desember 2025, 16:05
-
Digosipkan Gabung MU Jadi Penyebab Performa Carlos Baleba Menurun?
Liga Inggris 18 Desember 2025, 15:45
-
Panahan Kembali Dulang Medali Emas, 2 dari Nomor Compound SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 18 Desember 2025, 15:45
-
Juventus Diingatkan Legenda: Musim Transisi Sulit, tapi Tidak Ada yang Mustahil!
Liga Italia 18 Desember 2025, 15:45
-
Manchester United Berminat Angkut Robert Lewandowski, Tapi....
Liga Inggris 18 Desember 2025, 15:30
-
Jadwal Siaran Langsung Futsal SEA Games 2025 Indonesia vs Malaysia, Tayang di Mana?
Tim Nasional 18 Desember 2025, 15:06
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19






