Memuji Pertahanan Timnas Indonesia U-19: Cuma Kebobolan 2, Sempat Clean Sheet 300 Menit!
Gia Yuda Pradana | 11 Juli 2022 10:55
Bola.net - Perjalanan Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022 telah terhenti. Tim besutan Shin Tae-yong gagal melangkah ke semifinal meski menampilkan permainan yang cukup impresif.
Timnas Indonesia U-19 menekuk Myanmar 5-1 pada matchday terakhir Grup A Piala AFF U-19 2022. Akan tetapi, hasil imbang 1-1 di laga Vietnam vs Thailand membuat Garuda Nusantara kandas.
Vietnam dan Thailand lolos sebagai juara dan runner-up Grup A, sedangkan Indonesia finis peringkat tiga. Ketiga tim ini sama-sama finis dengan 11 poin, tapi Indonesia kalah head-to-head.
Ada beberapa catatan positif dari penampilan Timnas Indonesia U-19 di turnamen ini. Salah satunya adalah pertahanan mereka yang solid dan layak dipuji.
Hanya Kemasukan 2
Timnas Indonesia U-19 mencetak 17 gol dan hanya kemasukan 2 gol dalam 5 pertandingan. Sementara itu, Vietnam mencetak 12 dan kebobolan 3, sedangkan Thailand mencetak 7 dan kebobolan 1.
Hanya Thailand yang angka kebobolannya lebih baik daripada Indonesia, yakni 1 gol. Itu mereka dapatkan di laga pamungkas babak grup kontra Vietnam.
Ini memang cukup disayangkan. Namun, kegagalan ini harus bisa dijadikan bahan evaluasi untuk menatap Piala Dunia U-20 2023.
Clean Sheet 300 Menit
Indonesia sempat mencatatkan rekor clean sheet yang cukup lama. Dalam 300 menit pertandingan, atau tepatnya tiga pertandingan plus 30 menit permainan, gawang Cahya Supriadi belum sanggup ditembus.
Pertama kali kiper asal Persija Jakarta memungut bola dari gawangnya adalah ketika menghadapi Filipina di laga keempat. Justin Lawrence Chan Frias berhasil memanfaatkan blunder lini pertahanan.
Sementara itu, gol kedua yang tercipta ke gawang Indonesia terjadi di laga pamungkas kontra Myanmar. Tandukan La Min Htwe dari situasi sepakan sudut gagal diselamatkan.
Skema 3 Bek
Indonesia sekilas terlihat bermain dengan lima bek di setiap pertandingan. Namun, jika diamati dengan seksama, sejatinya mereka menggunakan pakem tiga bek sejajar dalam perhelatan ini.
Dimas Juliono Pamungkas diminta turun ke belakang dari posisi aslinya sebagai gelandang bertahan. Sementara itu, Kakang Rudianto mendapatkan pos baru sebagai wing-back kanan.
Tentu ada beberapa evaluasi yang diperlukan untuk menyempurnakan strategi ini. Yang utama adalah saat membangun serangan, di mana dua wing-back cenderung pasif di tempatnya dan hanya beberapa kali saja naik ke depan.
Tidak Mudah Menggantikan M. Ferrari
Peran M. Ferrari sebagai kapten dan bek tengah terlampau sulit digantikan. Sejak ia mengalami cedera di laga pertama, pertahanan Indonesia harus dipasrahkan kepada Marcell Januar maupun Kadek Arel.
Brunei Darussalam berhasil dilalui dengan mudah di laga kedua, tetapi Thailand jadi ujian yang cukup menantang. M. Ferrari pun terpaksa masuk sekali pun sempat diperkirakan tak bisa tampil hingga akhir turnamen.
STY terlihat tak mau berjudi dengan pemain lain di posisi ini. Setelah ia benar-benar fit, tak ada keraguan sedikit pun untuk memercayakan benteng pertahanan kepada pemain asal klub Persija Jakarta tersebut.
Disadur dari: Bola.com/Wahyu Pratama/Yus Mei Sawitri, 11 Juli 2022
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Banjir Apresiasi buat Timnas Indonesia U-19: Perjuangan Kalian Luar Biasa, Tetap Semangat!
- Perdebatan Panas Netizen soal Regulasi Penjegal Langkah Timnas Indonesia U-19
- Shin Tae-yong Ternyata Sempat Tidak Percaya Vietnam dan Thailand bakal 'Main Mata'
- Iwan Bule Kecewa, Mempertimbangkan Lapor ke AFF soal Dugaan Main Sabun Vietnam Vs Thailand
- Dugaan Main Sabun Vietnam Vs Thailand, AFF Diminta Investigasi dan jika Terbukti Jatuhkan Diskualifi
- Vietnam vs Thailand Cuma Oper-operan, Shin Tae-yong: Takut Lawan Timnas Indonesia U-19!
- Timnas Indonesia U-19 Tersingkir dari Piala AFF U-19, Shin Tae-yong Soroti Regulasi Jadul AFF
- Manajer Timnas Indonesia U-19 Minta AFF Investigasi Laga Vietnam vs Thailand di Piala AFF U-19 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59 -
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43 -
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Liverpool 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:07 -
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
Liga Italia 21 Oktober 2025, 21:47 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25 -
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 21:15 -
Prediksi Atalanta vs Slavia Praha 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 20:58
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04